Markas Liverpool, Anfield (Foto: Sports Mole)
Jakarta, Jurnas.com - Anfield memang tak akan pernah lengkap tanpa alunan lagu “You’ll Never Walk Alone” menggema dari tribun The Kop. Chant legendaris ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas Liverpool FC. Namun, sejak kapan lagu ini begitu melekat di hati para pendukung The Reds?
Lagu “You’ll Never Walk Alone” pertama kali diciptakan pada 1945 oleh duo komposer Broadway, Richard Rodgers dan Oscar Hammerstein II, untuk musikal Carousel.
Dalam pertunjukan tersebut, lagu ini dibawakan dalam adegan pemakaman sebagai simbol penghiburan dan harapan. Jauh dari lapangan hijau, namun pesan lagunya memiliki makna universal yang kemudian menemukan rumah barunya di Anfield.
Segalanya berubah ketika band asal Liverpool, Gerry and the Pacemakers, merilis versi pop dari lagu ini pada Oktober 1963. Lagu tersebut langsung melejit ke puncak tangga lagu Inggris dan bertahan di posisi teratas selama empat minggu.
Karena popularitas band yang juga pendukung Liverpool, serta koneksi emosional para fans dengan lagu tersebut, lagu ini mulai sering diputar di stadion sebelum kick-off.
Kala itu, para suporter The Kop terbiasa menyanyikan lagu-lagu yang sedang populer di tangga lagu Inggris. Namun ketika "You`ll Never Walk Alone" mulai turun dari daftar, fans tetap menyanyikannya secara spontan.
Momen penting datang saat manajer legendaris Bill Shankly secara pribadi menyatakan kecintaannya pada lagu tersebut. Dalam sebuah dokumentasi yang dikutip Sky Sports, Shankly bahkan tampil bersama Gerry Marsden di acara TV dan memuji lagu itu sebagai sesuatu yang mencerminkan semangat klub dan Kota Liverpool.
Sejak musim 1963–1964, "You`ll Never Walk Alone" dijadikan anthem tidak resmi Liverpool FC sebagai sebuah status yang diperkuat oleh keterikatan emosional dari pemain, pelatih, hingga suporter.
Lagu ini rutin dinyanyikan menjelang setiap pertandingan kandang dan dalam momen-momen penting, seperti final Liga Champions, peringatan tragedi Hillsborough, hingga perayaan gelar.
Lagu ini bahkan diabadikan secara fisik di Stadion Anfield. Di atas Shankly Gates, yang dibangun sebagai penghormatan kepada sang manajer, tertulis kalimat “You’ll Never Walk Alone” dengan gaya tulisan khas.
Meski klub-klub seperti Celtic FC dan Borussia Dortmund juga mengadopsi lagu ini sebagai anthem, Liverpool tetap menjadi ikon utama lagu tersebut di dunia sepak bola.
KEYWORD :You`ll Never Walk Alone Anthem Liverpool Liga Premier
