
Marc Cucalon, wonderkid Real Madrid yang pensiun di usia 19 tahun (Foto: Transfermarkt)
Jakarta, Jurnas.com - Layu sebelum berkembang. Begini istilah yang cocok untuk Marc Cucalon, gelandang muda berbakat dari akademi Real Madrid, yang mengumumkan pensiun dari sepak bola profesional pada usia 19 tahun. Cucalon berjuang selama 796 hari melawan cedera serius yang berujung pada infeksi langka di lututnya.
Kariernya mulai menjanjikan sejak bergabung dengan akademi Real Madrid dari Real Zaragoza pada 2016. Dalam beberapa musim terakhir, dia menjelma menjadi sosok sentral di lini tengah tim Juvenil A yang diasuh oleh Álvaro Arbeloa.
Bersama rekan-rekannya seperti Nico Paz dan Gonzalo, Cucalon turut membantu tim menjuarai liga, Copa del Rey Juvenil, hingga Copa de Campeones. Ia juga dipercaya mengenakan ban kapten, memperlihatkan betapa besar kepercayaan pelatih terhadapnya.
Namun semua harapan itu sirna pada 6 September 2022. Dalam pertandingan UEFA Youth League melawan Celtic di Glasgow, Cucalon mengalami cedera lutut yang kemudian terdiagnosis sebagai cedera anterior cruciate ligament (ACL).
Cedera ini memang dikenal sebagai salah satu yang paling mengancam karier pesepak bola. Namun, bagi Cucalon, komplikasinya lebih parah dari yang diperkirakan. Pasalnya, infeksi langka itu menyerang tulang rawan lututnya pasca operasi.
Selama lebih dari dua tahun, Cucalon menjalani serangkaian perawatan medis intensif, termasuk operasi lanjutan dan rehabilitasi berkepanjangan. Namun kondisi lututnya tak kunjung membaik.
Dalam surat terbuka yang dia unggah di media sosial, Cucalon mengungkapkan betapa sulitnya perjuangan tersebut secara fisik dan mental. Dia menyebut meskipun mencoba segala cara untuk kembali bermain, tubuhnya tidak lagi mampu mendukung impian itu.
Satu Malam Dua Panggung di Bernabeu
"Selama dua tahun terakhir, saya berjuang secara fisik dan mental dengan segenap kekuatan saya dan mencoba segala cara untuk menikmati olahraga ini kembali, tetapi tidak mungkin pulih," kata Cucalon pada November 2024 lalu.
Keputusan pensiun ini bukan hanya membuat rekan satu tim terkejut, tetapi juga memantik banyak perhatian di Real Madrid. Arbeloa menyebut Cucalon sebagai pemain dengan kepribadian kuat dan jiwa kepemimpinan yang alami.
Sementara itu, sejumlah pemain muda Real Madrid lain seperti Nico Paz memberikan pesan dukungan di media sosial, mengingatkan semua orang bahwa perjalanan Cucalon, meski singkat, tetap penuh arti.
KEYWORD :Marc Cucalon Real Madrid Pemain Termuda Pensiun