Menteri Koperasi Budi Arie. (Foto: Dok. Ist)
Jakarta, Jurnas.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan melaporkan Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi ke kepolisian atas tuduhan fitnah.
Hal tersebut dilakukan PDIP merespons rekaman yang beredar memuat kometar Budi Arie terkait PDIP dan BG merujuk Menko Polkam Budi Gunawan di balik peredaran judi online (judol).
Juru Bicara DPP PDIP Mohammad Guntur Romli menjelaskan bahwa langkah hukum diambil karena apa yang dilontarkan oleh Budi Arie tidak benar.
"Kami akan mengambil langkah hukum terhadap fitnah yang dilontarkan Budi Arie karena ini terkait muruah dan nama baik partai yang difitnah oleh Budi Arie," kata Guntur Romli di Jakarta, Senin (26/5).
"Kami akan segera melaporkan Budi Arie kepada pihak yang berwajib. Saat ini kami tengah mengumpulkan bukti dan saksi," sambungnya.
Kader PDIP, dilanjutkan dia, sangat keberatan dan geram terhadap tuduhan yang disebutkan Budi Arie bahwa partai moncong putih adalah otak framing di balik informasi 50 persen jatah judol.
"Barusan saya juga menelpon wartawan yang diancam, yang dibentak Budi Arie yang merupakan sumber dari rekaman yang beredar itu. Insya Allah beliau siap menjadi saksi karena beliau yang ditelpon Budi Arie yang menyampaikan fitnah terhadap Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," ujar dia.
PDIP, ditegaskan Guntur Romli, menjadi garda terdepan memberantas judol karena terbukti menyengsarakan wong cilik. Parahnya, masyarakat kecil yang selama ini menjadi korban maraknya judol.
"Ini sudah jadi mafia di negeri ini yang sulit diberantas," kata Guntur.
"Karena itu kami sangat mengecam fitnah dari Budi Arie bahwa informasi 50 persen jatah judi online itu bersumber dari dakwaan resmi kejaksaan, bukan dari kami. Itu resmi dari kejaksaan. Bagaimana mungkin PDIP bisa mengintervensi terhadap dakwaan jaksa," tandasnya.
KEYWORD :
PDIP Guntur Romli laporkan kepolisian Menkop Budi Arie
