
Wakil Ketua BKSAP DPR RI, Irine Yusiana Roba Putri. (Foto: Dok. Ist)
Jakarta, Jurnas.com - Parlemen dari sejumlah negara yang hadir dalam Konferensi Ke-19 Uni Parlemen Negara Anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) atau Parliamentary Union of the OIC (PUIC) tahun 2025, sepakat akan lebih menyuarakan kemerdekaan Palestina.
Hal itu sebagaimana diutarakan Wakil Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Irine Yusiana Roba di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (14/5).
Menurut dia, segala bentuk agresi militer yang terjadi di Palestina harus segera dihentikan. Baik Ketua Parlemen maupun Wakil Ketua Parlemen dari negara-negara OKI itu juga sepakat dengan resolusi yang telah disusun Indonesia untuk terus bersama berjalan memperjuangkan kemerdekaan Palestina.
"Sampai kapan pun Indonesia memastikan akan selalu berjalan bersama rakyat Palestina untuk mendapatkan kemerdekaannya," kata Irine.
Politikus PDIP ini menjelaskan, Ketua DPR RI Puan Maharani telah mendapatkan pengukuhan keketuaan sebagai Presiden dari Organisasi Parlemen Negara-Negara OKI. Sebelumnya, kata dia, Pantai Gading adalah negara yang memegang presidensi tersebut.
Dengan status itu, Irine mengungkapkan Indonesia akan bisa berperan penting dalam menyelesaikan konflik di Palestina, serta kawasan lain yang melibatkan masyarakat Muslim.
"Ini kembali mengukuhkan bahwa Indonesia itu dianggap sangat penting perannya di dalam menjawab tantangan global yang juga dialami oleh negara-negara OKI," terangnya.
Di bawah kepemimpinan Indonesia, menurut dia, DPR sepakat agar membawa OKI sebagai mikrofon bagi kemerdekaan Palestina. Pasalnya, dia menjelaskan bahwa perjuangan kemerdekaan Palestina itu bukan hanya sebagai kebijakan luar negeri Indonesia, melainkan juga perintah undang-undang.
Dia mengatakan bahwa negara-negara yang tergabung di dalam OKI memiliki populasi sebesar 25 persen dari seluruh populasi dunia.
"Kita tunjukkan kepada dunia kalau negara-negara OKI ini memang kuat dan berdaya untuk melakukan perubahan baik kepada tatanan dunia," tandasnya.
KEYWORD :
Warta DPR BKSAP Irine Yusiana Roba Sidang PUIC parlemen OKI kemerdekaan Palestina