Selasa, 13/05/2025 23:15 WIB

Puan Minta Dukungan Parlemen Ceko Lawan Kampanye Negatif Produk Kelapa Sawit Indonesia

Kerja sama di bidang pariwisata juga perlu kita kembangkan sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan hubungan antar-masyarakat kedua negara.

Ketua DPR RI Puan Maharani. (Foto: Humas DPR)

Jakarta, Jurnas.com - Ketua DPR RI Puan Maharani menggelar pertemuan bilateral dengan pimpinan Parlemen negara Republik Ceko disela-sela Konferensi ke-19 Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC) atau Persatuan Parlemen negara-negara yang tergabung dalam Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Gedung DPR RI. Ia pun mendorong peningkatan kerja sama.

Ceko hadir di PUIC ke-19 sebagai negara observer. Ceko sendiri bukan merupakan anggota OKI.

Bertemu Wakil Ketua DPR Republik Ceko, Jan Skopecek, Puan menyatakan harapannya agar kerja sama ekonomi Indonesia-Ceko dapat terus meningkat. Termasuk dengan mengeksplorasi potensi kerja sama ekonomi lainnya, seperti ekonomi hijau dalam bentuk perdagangan karbon dan penyimpanan karbon.

"Ceko merupakan salah satu mitra ekonomi penting Indonesia di Eropa Tengah, dengan total perdagangan bilateral yang terus meningkat. Ceko juga merupakan investor terbesar kedua di Indonesia di antara negara-negara Eropa Tengah," ucap Puan, Selasa (13/5).

Politikus PDIP ini juga menyinggung soal kerja sama pertahanan saat pertemuan dengan delegasi Ceko. Ia menyambut baik upaya kedua negara yang ingin meningkatkan kerja sama, dari transfer teknologi dalam industri pertahanan hingga peluang kerja sama akademik di Universitas Pertahanan Ceko.

Menurut Puan, kerja sama ini membawa manfaat besar bagi kedua negara dalam menghadapi tantangan global dan berkontribusi dalam memperkuat keamanan regional dan global.

Melalui pertemuan ini, Puan juga ingin meminta dukungan Parlemen Ceko dalam percepatan perundingan I-EU CEPA. Ia berharap, perundingan ini dapat diselesaikan pada tahun ini.

"Saya juga meminta dukungan Parlemen Ceko untuk melawan kampanye negatif terhadap produk kelapa sawit Indonesia," imbuhnya.

Puan pun menyambut baik kerja sama Indonesia dengan negara di Eropa Bagian Tengah tersebut. Indonesia dan Ceko diketahui membentuk Kota Bersaudara (Sister City), yang kaya akan warisan budaya, antara Kota Yogyakarta dengan Kota Hluboká nad VItavou.

"Kerja sama di bidang pariwisata juga perlu kita kembangkan sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan hubungan antar-masyarakat kedua negara," sebut Puan.

Pada pertemuan-pertemuan bilateral ini, Puan pun menekankan pentingnya penguatan solidaritas antar negara-negara Muslim dalam menghadapi tantangan global. Ia menyampaikan pentingnya peran parlemen dalam memperjuangkan nilai-nilai keadilan, kedamaian, dan toleransi.

Puan mengatakan solidaritas yang terjalin antar negara-negara Islam tidak hanya akan membawa manfaat bagi umat muslim saja, tetapi juga untuk kedamaian dan keadilan bagi dunia secara keseluruhan.

"Saya berharap, PUIC sebagai representasi parlemen negara muslim dapat berperan aktif dalam menciptakan dunia yang adil, damai, dan sejahtera," jelas cucu Bung Karno tersebut.

Untuk itu, Puan mengajak negara-negara Muslim memperkuat solidaritas di tengah tantangan global yang semakin kompleks.

"Konferensi PUIC ke- 19 merupakan momen untuk menggalang solidaritas antar parlemen negara islam dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks," terang Puan.

"Sebagai sesama pemimpin lembaga parlemen, saya berharap kita dapat menjadi penggerak dalam langkah penguatan solidaritas negara-negara muslim,” tutupnya.

 

 

Ketua DPR, Puan Maharani, PDIP, Ceko, PUIC, kerja sama, ekonomi hijau

KEYWORD :




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :