Selasa, 13/05/2025 00:51 WIB

Dua Pesepak Bola Ini Bukti Salah Sirkel Berujung Penjara

Jamie Cassidy dan Jason Pusey sempat mencuat ke permukaan bukan karena gol atau assist, melainkan karena kasus kriminal.

Mantan wonderkid Liverpool, Jamie Cassidy (Foto: Twitter)

Jakarta, Jurnas.com - Di balik gemerlap panggung sepak bola Eropa, tak semua cerita berakhir manis. Beberapa pemain muda yang sempat dijanjikan masa depan cerah justru kehilangan arah setelah keluar dari jalur profesional.

Dua nama ini sempat mencuat ke permukaan bukan karena gol atau assist, melainkan karena kasus kriminal. Keduanya ialah Jamie Cassidy dari Liverpool dan Jason Pusey dari Atlético Madrid.

Keduanya pernah menyandang status sebagai wonderkid di akademi klub besar. Namun alih-alih melanjutkan perjalanan ke puncak, mereka tersandung skandal narkoba yang berujung pada hukuman penjara bertahun-tahun lamanya.

Jamie Cassidy dikenal sebagai bagian dari generasi emas akademi Liverpool. Dia satu angkatan dengan nama besar Michael Owen dan Jamie Carragher. Pada 1996, dia turut membawa Liverpool menjuarai FA Youth Cup.

Cedera parah membuat Cassidy harus mengakhiri impian sebelum sempat mencicipi atmosfer Liga Premier. Dan setelah meninggalkan sepak bola profesional, Cassidy sempat menghilang dari sorotan publik, hingga akhirnya kembali muncul dengan kabar keterlibatannya dalam jaringan perdagangan kokain berskala internasional.

Cassidy tak bekerja sendiri. Dia menjadi bagian dari kelompok yang dipimpin oleh kakaknya, Jonathan Cassidy, yang mengatur penyelundupan kokain dari Amerika Selatan ke Inggris.

Keduanya menggunakan teknologi terenkripsi EncroChat untuk menyamarkan komunikasi, dan mengatur distribusi narkoba ke wilayah Liverpool dan Manchester.

Setelah penyelidikan panjang, Jamie ditangkap dan dijatuhi hukuman 13 tahun 3 bulan penjara, sementara kakaknya menerima hukuman 21 tahun 9 bulan.

Tak berbeda jauh dengan Jason Pusey. Bek asal Gibraltar ini sempat menimba ilmu di akademi Atlético Madrid dan disebut-sebut sebagai calon andalan pertahanan Timnas Gibraltar.

Namun setelah sempat tampil di tim cadangan, karier Pusey tak berkembang. Dia berpindah-pindah klub kecil sebelum akhirnya menghilang dari radar sepak bola elit.

Seperti Cassidy, Pusey ternyata mengambil jalan yang jauh dari lapangan hijau. Pada pertengahan 2024, dia divonis 11 tahun 3 bulan penjara setelah terbukti menjadi pemasok narkoba ke geng-geng kriminal di wilayah London Selatan. Polisi menyita bukti transaksi narkotika senilai lebih dari £3 juta.

KEYWORD :

Jamie Cassidy Jason Pusey Kasus Sepak Bola




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :