Ilustrasi sedang olahraga - Tips menurunkan kolesterol tanpa obat (Foto: Pexels/Jonathan Borba)
Jakarta, Jurnas.com - Tingginya kadar kolesterol menjadi salah satu pemicu utama penyakit jantung dan stroke. Namun, bagi banyak orang, kolesterol yang tidak terlalu tinggi atau sedang bisa dikelola secara efektif tanpa harus mengandalkan obat.
Mengutip laman Healtline, banyak dokter justru menyarankan perubahan gaya hidup sebagai langkah pertama sebelum meresepkan obat-obatan seperti statin. Selain lebih alami, strategi ini juga minim efek samping dan memberikan manfaat kesehatan menyeluruh.
Salah satu langkah paling penting adalah membatasi konsumsi lemak jenuh dan trans yang dapat meningkatkan kolesterol LDL atau “jahat”. Lemak jenuh banyak terdapat pada daging berlemak, produk susu penuh lemak, minyak kelapa, dan minyak sawit, sedangkan lemak trans masih ditemukan dalam makanan cepat saji dan olahan.
7 Buah untuk Membersihkan Paru-Paru Secara Alami
Meski kini penggunaan lemak trans buatan sudah dibatasi, Anda tetap perlu waspada terhadap label “partially hydrogenated oil” pada kemasan. Mengurangi kedua jenis lemak ini secara signifikan membantu menurunkan risiko penumpukan plak di pembuluh darah.
Selain itu, meningkatkan asupan serat larut bisa menjadi cara alami dan efektif menurunkan kolesterol LDL. Serat ini bekerja dengan mengikat kolesterol dalam sistem pencernaan dan membantu mengeluarkannya dari tubuh.
Makanan seperti oatmeal, kacang-kacangan, apel, alpukat, dan ubi mengandung serat larut yang tinggi. Anda juga bisa menambahkan suplemen psyllium jika asupan dari makanan dirasa kurang.
Olahraga teratur menjadi komponen penting lain dalam menjaga keseimbangan kolesterol. Selain membantu menjaga berat badan tetap ideal, aktivitas fisik dapat meningkatkan kolesterol HDL atau “baik” yang membantu membersihkan LDL dari pembuluh darah.
Cobalah aktivitas seperti berjalan cepat, bersepeda, atau berenang selama minimal 30 menit sehari, lima kali seminggu. Dengan kebiasaan ini, kesehatan jantung Anda akan jauh lebih terjaga dalam jangka panjang.
Kebiasaan minum alkohol juga perlu dikurangi karena alkohol diubah oleh hati menjadi kolesterol dan trigliserida. Selain itu, konsumsi alkohol berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah dan berat badan, yang memperburuk kondisi kolesterol.
Studi terbaru tahun 2024 menunjukkan bahwa mengurangi konsumsi alkohol secara signifikan menurunkan risiko serangan jantung dan stroke. Artinya, pengurangan alkohol memberi manfaat nyata dalam menjaga kesehatan kardiovaskular.
Jika Anda mencari tambahan dari luar makanan, beberapa suplemen dapat membantu. Minyak ikan yang mengandung omega-3 terbukti membantu menurunkan trigliserida dan mengurangi peradangan dalam tubuh.
Meski efeknya terhadap LDL tidak selalu signifikan, manfaat lainnya tetap mendukung kesehatan jantung. Selain itu, bawang putih juga dikenal sebagai bahan alami yang berpotensi menurunkan kolesterol jika dikonsumsi secara rutin.
Penelitian menunjukkan bahwa bawang putih bisa mengurangi penyerapan kolesterol oleh tubuh. Meskipun efeknya mungkin tidak besar, penggunaannya sebagai tambahan dalam diet harian tetap bermanfaat.
Namun, penting untuk mengetahui kapan saatnya berkonsultasi dengan dokter. Kolesterol tinggi seringkali tidak menunjukkan gejala, sehingga pemeriksaan rutin sangat disarankan.
Menurut CDC, pemeriksaan kolesterol sebaiknya dilakukan setiap 4 hingga 6 tahun mulai usia 21 tahun, atau lebih sering jika ada riwayat keluarga. Dengan begitu, Anda bisa mengetahui kondisi sejak dini dan mengambil langkah yang tepat.
Jika semua upaya alami belum cukup menurunkan kolesterol ke level aman, penggunaan obat bisa menjadi pilihan terakhir. Dokter akan mengevaluasi risiko keseluruhan dan memberikan pengobatan yang sesuai dengan kondisi Anda.
Dengan demikian, menurunkan kolesterol tanpa obat bukan sekadar mungkin, tapi juga sangat efektif jika dilakukan dengan komitmen dan konsistensi. Langkah kecil seperti memperbaiki pola makan, rutin bergerak, dan mengelola stres dapat memberikan dampak besar untuk kesehatan jantung Anda. (*)
KEYWORD :
Menurunkan Kolesterol Gaya Hidup Sehat Alami
