
Wakil Menteri Transmigrasi (Wamentrans) Viva Yoga Mauladi saat menghadiri Live Performance Barong’s Band Milenial di Gedung Kesenian Jakarta (GKJ), Pasar Baru (Foto: Kementrans)
Jakarta, Jurnas.com - Live Performance Barong’s Band Milenial di Gedung Kesenian Jakarta (GKJ), Pasar Baru, Kamis malam (9/5), menunjukkan sebuah penegasan bahwa semangat seni lintas generasi masih menyala. Konser musik grup legendaris yang kini diisi oleh generasi muda itu mendapat apresiasi dari Wakil Menteri Transmigrasi (Wamentrans) Viva Yoga Mauladi, yang hadir sejak awal hingga akhir acara.
Pentas band yang dibentuk oleh maestro seni dan politikus kawakan Eros Djarot ini dihadiri sejumlah tokoh nasional, seniman senior, dan ratusan penonton dari berbagai kalangan. Deretan nama besar seperti Christine Hakim, Slamet Rahardjo, Keenan Nasution, hingga Setiawan Djodi nampak hadir, menjadikan malam itu seperti reuni akbar dunia seni dan musik Indonesia.
Wamentrans Viva Yoga dalam pernyataannya menyebut bahwa Barong’s Band Milenial merupakan salah satu bukti nyata bahwa regenerasi seni berjalan dinamis, tanpa meninggalkan nilai-nilai idealisme dan pesan moral yang selama ini menjadi ciri khas karya Eros Djarot.
“Saya kenal dengan Mas Eros sudah lama, tidak hanya sahabat dalam dunia politik namun juga sama-sama menyukai musik dan seni. Persahabatan dan angkat jempol atas karya mas Eros inilah yang membuat saya hadir di GKJ," ujarnya.
Viva Yoga juga memuji keberanian Eros melibatkan anak-anak muda dalam Barong’s Band, yang dulunya dibentuk di Jerman tahun 1970-an dan terakhir tampil di Taman Ismail Marzuki tahun 1975 itu. Hal demikian menunjukan bahwa regenerasi dalam berbagai kehidupan perlu dilakukan.
"Tampilnya anak-anak muda itu juga untuk memancing Gen-Z menyukai lagu-lagu yang hits di tahun 1970 dan 1980-an. Lagu-lagu ciptaan Mas Eros seperti Selamat Tinggal Kekasih, Pelangi, yang dibawakan Once Mekel sangat apik dan tidak terasa lagu itu popular di masa lalu,” ujarnya.
Menurut pria yang juga menjadi Wakil Ketua Umum PAN itu, hadirnya Barong’s Band menunjukan bahwa semangat Eros dalam berkesenian tidak pernah padam meski dirinya juga sibuk dalam dunia politik dan pers serta di usia yang sudah tidak muda lagi.
“Banyak sekali bakat, talenta, dan semangat yang dimiliki Mas Eros,” tuturnya.
Dikatakan dalam pentas band, Eros tidak hanya sekadar bernyanyi dan memainkan instrumen namun ia juga menyampaikan banyak pesan seperti demokrasi, kebangsaan, anti korupsi, dan etik moral agama. “Mas Eros menekankan pada kita agar jujur dalam keseharian,” tambahnya.
Dirinya ingin semangat Eros yang tak kenal lelah dalam berkesenian ditularkan kepada seniman lainnya. “Perlu ketelatenan dan kesabaran untuk menghasilkan karya yang monumental,” ujar Viva Yoga.
KEYWORD :
Wamentrans Viva Yoga Mauladi Barong`s Band Eros Djarot