
Ilustrasi - 7 Kebiasaan Sehari-hari yang Memicu Gagal Ginjal ( Foto : Solopos )
Jakarta, Jurnas.com - Gagal ginjal adalah kondisi serius ketika ginjal kehilangan kemampuan menyaring limbah dan cairan dari darah secara optimal. Menurut data Kementerian Kesehatan RI dan WHO, kasus gagal ginjal kronik meningkat setiap tahunnya—dan sebagian besar pasien baru menyadarinya saat kondisi sudah parah.
Yang mengejutkan, banyak penyebab gagal ginjal bersumber dari kebiasaan sehari-hari yang dianggap "normal" oleh banyak orang. Lantas, kebiasaan sehari-hari apa saja yang dapat memicu gagal ginjal? Berikut adalah ulasannya, lengkap dengan penjelasan medis dan tips pencegahannya, yang dikutip dari berbagai sumber.
1. Kurang Minum Air Putih
Dehidrasi kronis membuat ginjal bekerja lebih keras untuk menyaring racun. Jika dibiarkan, bisa menyebabkan kerusakan permanen. Idealnya, orang dewasa minum 2–2,5 liter air per hari, tergantung aktivitas dan kondisi tubuh.
Untuk mencegah kurang minum air putih, Anda bisa mempertimbangkan untuk membawa botol minum ke mana pun Anda pergi dan pasang pengingat untuk minum tiap 2 jam.
2. Konsumsi Garam Berlebihan
Makanan tinggi natrium meningkatkan tekanan darah, yang merupakan salah satu faktor utama penyebab gagal ginjal. Garam tersembunyi banyak ditemukan dalam makanan kemasan, saus instan, dan camilan.
Tipsnya, batasi asupan garam maksimal 5 gram per hari (setara satu sendok teh). Perhatikan label gizi saat belanja.
3. Sering Minum Obat Pereda Nyeri Tanpa Resep
Obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) seperti ibuprofen atau asam mefenamat, jika dikonsumsi rutin tanpa pengawasan dokter, bisa merusak jaringan ginjal. Karena, itu, gunakan obat pereda nyeri hanya saat benar-benar diperlukan dan konsultasikan dengan tenaga medis.
4. Terlalu Sering Minum Minuman Manis dan Bersoda
Minuman tinggi gula dapat memicu resistensi insulin dan diabetes tipe 2, yang merupakan penyebab utama gagal ginjal. Gula juga meningkatkan kadar asam urat yang bisa merusak ginjal. Tips, kurangi atau gantilah minuman manis dengan infused water atau teh herbal tanpa gula.
5. Gaya Hidup Sedentari (Kurang Bergerak)
Kurang aktivitas fisik berkaitan erat dengan hipertensi, obesitas, dan diabetes—tiga faktor risiko utama gangguan ginjal. Duduk terlalu lama juga memperburuk sirkulasi darah ke ginjal. Karena itu, perlu sisihkan waktu minimal 30 menit sehari untuk berjalan kaki, yoga, atau olahraga ringan lainnya.
6. Konsumsi Protein Berlebih, Terutama dari Hewani
Diet tinggi protein, terutama daging merah, meningkatkan beban kerja ginjal. Dalam jangka panjang, ini dapat mempercepat kerusakan ginjal, terutama bagi mereka yang sudah memiliki risiko sebelumnya. Karenanya, seimbangkan asupan protein dengan sumber nabati seperti tahu, tempe, dan kacang-kacangan.
7. Kurang Tidur Berkualitas
Tidur yang tidak cukup atau terganggu merusak ritme hormon dan tekanan darah, yang berdampak negatif pada fungsi ginjal. Tidur di bawah 6 jam per malam dalam jangka panjang dapat meningkatkan risiko gagal ginjal kronik.
Tips menghindari kurang tidur berkualitas, ciptakan rutinitas tidur yang konsisten dan hindari layar gadget setidaknya 1 jam sebelum tidur.
Ginjal adalah organ vital yang bekerja tanpa henti. Meski kuat, mereka tidak kebal terhadap kerusakan. Menjaga pola hidup sehat dan menghindari kebiasaan-kebiasaan buruk seperti di atas adalah investasi terbaik untuk kesehatan jangka panjang Anda. (*)
KEYWORD :Kebiasaan Sehari-hari Gagal Ginjal Kesehatan ginjal