
Direktur Eksekutif Pranata Kebijakan Politik dan Ekonomi Nasional (PKPEN) Bambang Widjanarko Setio (kanan) bersama Wakil Menteri Tenaga Kerja Immanuel Ebenezer. Foto: dok. jurnas
JAKARTA, Jurnas.com – Presiden Prabowo Subianto dinilai memiliki perhatian terhadap kehidupan buruh dan pekerja di Indonesia, karena mereka menjadi kekuatan utama dalam menggerakkan perekonomian nasional.
"Presiden Prabowo Subianto memiliki perhatian besar terhadap kehidupan buruh dan pekerja di Indonesia, karena mereka menjadi kekuatan utama dalam menggerakkan perekonomian nasional. Perhatian dan apresiasi yang besar kepada kaum buruh dan pekerja yang menjadi pilar utama roda perekonomian nasional dan kesejahteraan. Negara hadir bersama kaum buruh dan pekerja sebagai manifestasi kemajuan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Indonesia," kata Direktur Eksekutif Pranata Kebijakan Politik dan Ekonomi Nasional (PKPEN) Bambang Widjanarko Setio di Jakarta, Rabu (7/5/25).
Menurut Bambang Widjanarko Setio yang juga Ketua DPD Prabowo Mania 08 Jawa Timur, sebagai Kepala Negara dan Kepala Pemerintahan, Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa negara harus hadir dalam upaya menyejahterakan rakyat Indonesia, termasuk secara simultan meningkatkan kualitas dan kuantitas kesejahteraan kaum buruh dan pekerja di Indonesia.
Bambang mengatakan, pemerintah sedang berupaya mendorong berbagai kebijakan dan memberikan fasilitas yang memadai untuk kaum buruh, pekerja dan seluruh masyarakat secara nasional
"Saya mengapresiasi langkah pemerintah dalam hal ini Kementerian Ketenagakerjaan, bersama para pengusaha bergandengan tangan untuk meningkatkan kesejahteraan buruh dan pekerja di berbagai sektor. Selain tentu saja membuka lapangan pekerjaan sebanyak-banyaknya untuk mempekerjakan buruh dan pekerja demi ikut mengentaskan pengangguran dan kemiskinan di Indonesia," kata Bambang.
Pengangguran Terendah Sejak 1998, Menaker: Cerminan Kekuatan Kolektif dari Kebijakan Ketenagakerjaan
Menurut Bambang, kebijakan Presiden Prabowo Subianto membersamai kebijakan dan program Kementerian Ketenagakerjaan untuk memperkuat hubungan industrial antara pemerintah, pengusaha dan pekerja. "Pekerja merupakan tulang punggung kemajuan industri, tetapi posisi pengusaha menjadi jantung bagi berjalannya program berbagai produk industri dan perdagangan. Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Kementerian Ketenagakerjaan memperkuat hubungan industrial antara pekerja, pengusaha dan pemerintah sebagai pengayom kebijakannya," kata Bambang.
Sementara itu, Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer Gerungan mengatakan bahwa dalam konteks kebijakan, dalam waktu dekat sedang diuapayakan pembentukan Dewan Kesejahteraan Buruh.
Menurut Noel -- panggilan akrab Immanuel Ebenezer, bahwa eksistensi Dewan Kesejahteraan Buruh ini menjadi salah satu yang dijanjikan Presiden Prabowo kepada kaum buruh dan pekerja untuk mempercepat kesejahteraan kaum buruh dan pekerja.
Noel menegaskan bahwa Dewan Kesejahteraan Buruh secara organisatoris akan dipimpin dari kalangan buruh dan pekerja. “Dewan Kesejahteraan Buruh itu akan dipimpin oleh kawan-kawan buruh atau apa lah ya atau kelompok profesional, agar ada laporan-laporan terhadap bagaimana membangun kesejahteraan kaum buruh dan pekerja itu sendiri,” katanya.
KEYWORD :Prabowo Buruh