Ben Affleck di pemutaran perdana film `The Accountant 2` di Los Angeles pada tanggal 16 April 2025. (FOTO: GETTY IMAGE)
JAKARTA - Ben Affleck berbagi kenangan berharga tentang ayahnya Timothy.
Dalam kunjungannya ke Criterion Closet, Ben Affleck (52) meneliti dan memilih beberapa film yang ditawarkan perusahaan yang menurutnya menjadi favoritnya.
Film David Lynch tahun 1980, The Elephant Man, menurutnya, "adalah pertama dan satu-satunya kali saya melihat ayah saya menangis."
Di Tengah Kemelut Hukum Justin Baldoni, Blake Lively Tetap Percaya Diri Hadiri Premiere Another Simple Favor
Film Lynch yang sukses, yang dibintangi John Hurt sebagai seorang pria cacat dan Anthony Hopkins sebagai dokter yang merawatnya, adalah "film tentang apa artinya menjadi manusia," lanjut Ben Affleck.
"Dan film ini menyayat hati dan indah dan... film ini terkait dengan kenangan yang sangat pribadi bagi saya."
Lauren Sanchez dan Jeff Bezos tak Peduli dengan Pengkritik Penerbangan Luar Angkasa Blue Origin
Tampak emosional saat memasukkan film itu ke dalam tasnya, pemenang Oscar itu menyimpulkan, "Itu mungkin catatan yang bagus untuk diakhiri."
Timothy, yang memiliki putra Ben Affleck dan Casey Affleck dengan mantan istrinya Christine Anne "Chris" Boldt, berpisah darinya dan pindah dari rumah mereka di Massachusetts ke California ketika Ben Affleck berusia 12 tahun.
Makin Nyaman dengan Billy Ray Cyrus, Elizabeth Hurley Kunjungi Ayah Miley Cyrus di Peternakan
Dikutip dari People, bintang The Accountant 2 itu mengatakan pada tahun 2020 bahwa ayahnya, seorang mantan petugas kebersihan, baru saja menjalani 30 tahun ketenangan pada saat itu.
"Ia sangat menghormati apa yang dibutuhkan dan apa artinya itu," kata Ben Affleck tentang ayahnya.
"Bagian dari menjadi dewasa adalah belajar bahwa orang tua Anda hanyalah manusia biasa. Mereka tidak sempurna. Mereka hanya melakukan yang terbaik. Sebagai seorang anak, kita mengharapkan kesempurnaan dari orang tua kita."
Ben Affleck menyebut lemari pakaian Criterion yang terkenal, yang dimiliki dan disimpan oleh distributor video rumahan, sebagai "ide saya tentang surga."
Selain The Elephant Man, pilihan film favoritnya untuk dibawa pulang termasuk Miller`s Crossing tahun 1990, The Silence of the Lambs tahun 1991, Traffic tahun 2000 dan dua film yang dibintanginya: Dazed and Confused tahun 1993 dan Armageddon tahun 1998.
Ia juga memuji film klasik karya Jean Renoir tahun 1939 The Rules of the Game karena memiliki "kalimat favoritnya dari seluruh sinema" — "Setiap orang punya alasan" — yang ia katakan ia "curi" untuk filmnya tahun 2007 Gone Baby Gone.Ben Affleck juga memuji karya Denzel Washington dalam film biografi Malcolm X tahun 1992 karya Spike Lee.
"Tidak ada penampilan yang lebih baik dari ini," katanya.
"Saya ingat di mana saya berada saat menonton film itu, dan saya ingat saat saya keluar, saya berpikir, `Saya ingin menjadi pria yang lebih baik.`"
Ben Affleck memproduksi dan membintangi bersama Jon Bernthal dalam film garapan sutradara Gavin O`Connor dan penulis Bill Dubuque, The Accountant 2 , yang kini sedang tayang di bioskop.
Di antara proyek-proyeknya yang akan datang adalah Animals yang dibintangi bersama Gillian Anderson dan RIP bersama kolaborator lamanya Matt Damon. (*)
KEYWORD :Seputar Film Kabar Artis Ben Affleck The Accountant 2 Timothy Criterion
