Pelepasan warga transmigrasi (Foto: Ist)
Jakarta, Jurnas.com - Hari Bhakti Transmigrasi diperingati setiap tanggal 12 Desember untuk mengenang perjalanan panjang program transmigrasi di Indonesia, yang pertama kali dilaksanakan pada tahun 1950.
Pada tanggal 12 Desember 1950, pemerintah Indonesia pertama kali melaksanakan program transmigrasi dengan memberangkatkan 23 keluarga ke Lampung dan 2 keluarga ke Lubuk Linggau. Ini merupakan langkah awal dari upaya pemerataan penduduk dan pembangunan yang lebih merata di seluruh wilayah Indonesia.
Sejarah Hari Bhakti Transmigrasi
Peringatan ini berawal dari keberangkatan transmigrasi pertama pada 12 Desember 1950, di mana sejumlah keluarga transmigran pertama kali dipindahkan dari Pulau Jawa ke Pulau Sumatera. Salah satu bagian yang sangat penting dalam sejarah Hari Bhakti Transmigrasi adalah peristiwa tragis yang terjadi di awal pelaksanaan program.
Sebanyak 67 transmigran yang terlibat dalam tahap awal program ini kehilangan nyawa mereka dalam perjalanan dan pemukiman di daerah baru. Mereka kini dikenang sebagai "Pionir Pembangunan Transmigrasi." Untuk menghormati jasa mereka, para korban tersebut dimakamkan di Kompleks Makam Pionir Transmigrasi Sukra, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Tujuan Hari Bhakti Transmigrasi
Peringatan Hari Bhakti Transmigrasi memiliki beberapa tujuan penting, baik untuk mengenang sejarah maupun untuk menegaskan kembali tujuan dari program transmigrasi itu sendiri. Beberapa tujuan utama dari peringatan ini adalah sebagai berikut:
-
Mengenang Jasa Pionir Transmigrasi
Hari Bhakti Transmigrasi juga bertujuan untuk mengenang jasa para pionir transmigrasi yang telah berjuang dan berkorban dalam mewujudkan pemerataan pembangunan di berbagai wilayah Indonesia. Para pionir ini, termasuk mereka yang telah gugur dalam perjalanan, menjadi simbol semangat membangun daerah-daerah yang sebelumnya terisolasi. -
Pemerataan Pembangunan
Salah satu tujuan utama dari program transmigrasi adalah mengurangi ketimpangan pembangunan antar wilayah. Transmigrasi bertujuan untuk mendistribusikan penduduk dari daerah yang padat ke wilayah yang lebih jarang penduduknya. Dengan begitu, diharapkan pembangunan infrastruktur, sektor pertanian, dan ekonomi dapat berkembang lebih merata di seluruh Indonesia. -
Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Transmigrasi memberikan kesempatan bagi masyarakat dari daerah yang padat untuk memulai kehidupan baru di tempat yang lebih terbuka. Dengan mengelola sumber daya alam yang ada di daerah tujuan transmigrasi, diharapkan dapat tercipta peluang ekonomi yang lebih baik dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang terlibat dalam program ini. -
Mempererat Persatuan dan Kesatuan Bangsa
Program transmigrasi juga berperan penting dalam mempererat persatuan dan kesatuan bangsa. Relokasi penduduk dari berbagai daerah di Indonesia ke wilayah baru dapat membangun rasa kebersamaan antar etnis dan daerah, serta memperkuat ikatan sosial yang lebih inklusif.
Hari Bhakti Transmigrasi Tujuan Transmigrasi