demo mahasiswa UNAS
Jakarta - Ratusan mahasiswa Universitas Nasional yang tergabung dalam Keluarga Besar UNAS (KB UNAS) menggelar aksi damai di lingkungan kampus, Sawo Manila, Pejaten, Jaksel, pada Rabu (24/5). Mereka menuntut diaktifkannya kembali organisasi intra kemahasiswaan, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan Sema/Senat Fakultas.
Humas aksi KB Unas, Wira menegaskan, pembekuan yang sudah berlangsung hampir tiga tahun lebih itu mengundang rekan-rekannya menggelar aksi simpatik ini. Mereka juga menggalang aksi petisi yang salah satu muaranya agar kegiatan kemahasiswaan diaktifkan kembali.
"Ini (pembekuan UKM dan SEMA/Senat Fakultas) sangat memperihatinkan. Membuat ruang demokrasi dalam kampus tidak berjalan dengan baik. Pembekuan ini tak sejalan dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan semangat revolusi mental yang didengungkan Presiden Jokowi," tegas Wira dalam orasinya.
Aksi ini sekaligus memontum memperingati tragedi unas 23-24 Mei 2008. Dimana, saat itu telah terjadi kriminalisasi yang dilakukan oleh aparat kepolisian terhadap mahasiswa Unas.
"Maka dari itu kita sebagai mahasiswa menggelar aksi damai dan menandatangani petisi," ucap dia.
Selain mendesak diaktifkannya UKM dan SEMA kampus. KB Unas juga menyampaikan beberapa tuntutan lainnya. Di antaranya, mengenai transparansi dana kampus dan menolak komersialisasi kampus.
"Kami juga meminta fasilitas dalam kampus ditingkatkan. Kemudian dilakukan percepatan, pembangunan serta pemamfaatan fasilitas kampus," ungkap dia.
KB Unas, kata Wira, berharap pemangku kebijakan di kampusnya mendengarkan tuntutan tersebut. "Kami akan selalu merapatkan barisan dalam satu perjuangan," tandasnya.
Dikonfirmasi terpisah mengenai tuntutan mahasiswanya itu, Rektor Unas El Amry Bermawi belum dapat memberikan keterangan. "Saya sedang bertemu orang. Nanti kalau sudah kosong saya SMS," tutur Amry dalam pesan singkatnya.
KEYWORD :Demo Mahasiswa UNAS
