Ilustrasi - hari Natal yang Diperingati pada 25 Desember (Foto: Pexels/RDNE)
Jakarta, Jurnas.com - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kemenag) DKI Jakarta mengingatkan umat Kristiani dan warga ibu kota untuk terus menjaga kerukunan, menghormati perbedaan, serta menumbuhkan rasa persaudaraan dan kepedulian.
"Terutama memupuk solidaritas bagi kawan kawan kita yang sedang menghadapi musibah di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat," kata Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag DKI Jakarta, Adib, saat dihubungi terkait rangka perayaan Natal 2025 di Jakarta, Kamis.
Adib menambahkan, memasuki Tahun 2026, masyarakat diharapkan merayakan dengan kesadaran dan empati, mengingat masih banyak warga di Pulau Sumatera yang berada dalam masa pemulihan pascabencana.
Perayaan Natal tahun ini mengangkat tema “Allah Hadir untuk Menyelamatkan Keluarga”, yang menekankan pentingnya keluarga sebagai pusat kehidupan sosial.
Menteri Agama Nasaruddin Umar mengajak umat Kristiani menjadikan momentum Natal sebagai panggilan untuk kembali meneguhkan peran keluarga sebagai ruang lahirnya kasih, iman, dan harapan.
Inilah Tradisi Natal Paling Terkenal di Dunia
Menurutnya, di tengah polarisasi, tekanan ekonomi, serta dampak bencana, rumah semestinya menjadi tempat aman bagi kemanusiaan.
Di Jakarta, seruan untuk mendoakan korban banjir bandang dan tanah longsor di Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Jawa Tengah turut digaungkan. Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno, menyampaikan pesannya saat menutup rangkaian “Christmas Carol Colossal Tahun 2025” di Jakarta Pusat.
"Kita tidak boleh menutup mata terhadap duka saudara-saudara kita. Mari kita panjatkan doa agar mereka diberi kekuatan dan harapan untuk bangkit kembali,” katanya.
Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
Kementerian Agama Umat Kristiani Hari Natal 2025
