Kamis, 18/12/2025 16:47 WIB

Studi: Waktu Minum Kopi Bisa Turunkan Risiko Mati Muda





Kopi selama ini dikenal sebagai minuman favorit untuk meningkatkan fokus dan energi.

Ilustrasi - Kopi pahit (Foto: Pexels/Samer Daboul)

Jakarta, Jurnas.com - Kopi selama ini dikenal sebagai minuman favorit untuk meningkatkan fokus dan energi.

Namun, temuan penelitian terbaru menunjukkan bahwa bukan hanya jumlah kopi yang dikonsumsi, melainkan juga waktu minum kopi, dapat berpengaruh terhadap kesehatan jangka panjang, termasuk menurunkan risiko kematian di usia muda.

Sejumlah peneliti mengungkap bahwa konsumsi kopi pada waktu yang tepat berkaitan dengan manfaat kesehatan yang lebih optimal. Minum kopi pada pagi hari, khususnya sebelum siang, dinilai lebih menguntungkan dibandingkan mengonsumsinya pada sore atau malam hari. Hal ini berkaitan erat dengan ritme sirkadian atau jam biologis tubuh yang mengatur siklus tidur, hormon, dan metabolisme.

Kafein dalam kopi bekerja dengan merangsang sistem saraf pusat. Saat dikonsumsi di pagi hari, kafein membantu meningkatkan kewaspadaan tanpa terlalu mengganggu produksi hormon alami tubuh.

Sebaliknya, minum kopi terlalu sore atau malam hari dapat mengganggu kualitas tidur, yang dalam jangka panjang berhubungan dengan peningkatan risiko penyakit kronis seperti gangguan jantung, diabetes, dan masalah metabolik.

Penelitian juga menunjukkan bahwa orang yang rutin minum kopi di pagi hari cenderung memiliki risiko lebih rendah terhadap penyakit kardiovaskular.

Kopi mengandung antioksidan dan senyawa bioaktif yang membantu melawan peradangan serta stres oksidatif, dua faktor yang kerap dikaitkan dengan penuaan dini dan kematian prematur. Efek perlindungan ini dinilai lebih maksimal ketika kopi dikonsumsi selaras dengan ritme alami tubuh.

Selain waktu, jenis kopi yang dikonsumsi turut memengaruhi manfaatnya. Kopi hitam tanpa tambahan gula dan krimer dinilai memberikan efek kesehatan yang lebih baik dibandingkan kopi dengan pemanis berlebihan.

Asupan gula berlebih justru dapat meningkatkan risiko obesitas dan penyakit metabolik, yang berlawanan dengan manfaat kopi itu sendiri.

Para peneliti juga mengingatkan bahwa konsumsi kopi tetap harus dalam batas wajar. Minum kopi berlebihan, meski dilakukan di pagi hari, tetap dapat memicu efek samping seperti jantung berdebar, kecemasan, dan gangguan lambung. Keseimbangan antara waktu, jumlah, dan kondisi tubuh menjadi kunci utama untuk mendapatkan manfaat maksimal.

Temuan ini memperkuat pandangan bahwa kebiasaan harian sederhana, seperti mengatur waktu minum kopi, dapat berdampak signifikan terhadap kesehatan jangka panjang.

Dengan memilih waktu yang tepat, kopi tidak hanya menjadi penambah semangat di pagi hari, tetapi juga bagian dari gaya hidup sehat yang berpotensi menurunkan risiko mati muda.

KEYWORD :

Minum kopi waktu minum kopi manfaat minum kopi risiko mati muda




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :