Kopdes Merah Putih akan bersinergi dengan AgenBRILink di seluruh Indonesia (Foto: Ist)
Jakarta, Jurnas.com - Kementerian Koperasi (Kemenkop) masih lakukan inventarisasi Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang terdampak banjir di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Menteri Koperasi Ferry Juliantono menyatakan inventarisasi ini dilakukan untuk memastikan data koperasi yang terdampak sehingga penanganan dapat lebih tepat sasaran, termasuk dalam pemberian relaksasi yang akan digulirkan pemerintah.
“Kami sedang inventarisir koperasi desa dan kelurahan di tiga daerah terdampak. Untuk penanganannya, kami akan menempatkan posko di lokasi bencana,” ujar Ferry di Jakarta, Selasa (16/12/2025).
Posko itu melibatkan petugas dari dinas, tenaga bisnis asisten, serta project management officer (PMO) yang diperbantukan sebagai relawan.
Menurut Ferry, mereka akan membantu memecahkan berbagai persoalan yang dihadapi koperasi maupun masyarakat di lapangan, mulai dari distribusi bantuan hingga pendampingan usaha.
Ia menambahkan Kemenkop juga berkoordinasi dengan tim setempat terkait pembangunan fisik Kopdes Merah Putih yang sedang berjalan.
“Laporan sementara menunjukkan pembangunan fisik terbanyak ada di Aceh,” ucap dia.
Terkait target pembangunan Kopdes Merah Putih yang dijadwalkan selesai pada Maret 2026, Ferry menegaskan akan ada pengecualian bagi koperasi di daerah bencana.
“Untuk wilayah terdampak bencana, tentu ada pengecualian,” katanya.(ant)
Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
Kementerian Koperasi Ferry Juliantono Bencana Sumatera



























