Ilustrasi IHSG. (Foto: okezone.com)
Jakarta, Jurnas.com - Penutupan perdagangan awal pekan, Senin (15/12/2025), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona merah.
Akhir Sesi II, IHSG terkoreksi 0,13 persen atau 10,83 poin ke level 8.649.
Sesi II, IHSG Terkoreksi ke Level 8.649
Sebanyak 329 saham harganya terkoreksi, 340 saham harganya naik dan 132 saham lainnya stagnan.
Sepanjang perdagangan hari ini, total volume saham yang diperdagangkan sebanyak 58,20 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp33,41 triliun, dan ditransaksikan sebanyak 3,59 juta kali.
Adapun, tiga saham yang menempati posisi top gainers yaitu PT PP Presisisi Tbk (PPRE) naik 34,19 persen ke Rp157, PT Eratex Djaja Tbk (ERTX) naik 34,03 persen ke Rp256 dan PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk (DGIK) naik 25,36 persen ke Rp173.
Sedangkan, tiga saham yang menempati posisi top losers yaitu PT Bukit Uluwatun Villa Tbk (BUVA) turun 14,78 persen ke Rp1.355, PT Hensel Davest Indonesia Tbk (HDIT) turun 14,44 persen ke Rp77 dan PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) turun 13,12 persen ke Rp1.390.
Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
IHSG Terkoreksi Harga Saham Nilai Transaksi
