Sabtu, 13/12/2025 16:46 WIB

Prabowo ke Aceh Tamiang Lagi, Minta Korban Banjir di Pengungsian Tabah





Kedatangan Presiden untuk melihat perkembangan penanganan bencana terutama di wilayah yang sebelumnya masih terisolir seperti Aceh Tamiang

Momen Presiden Prabowo Subianto temui korban terdampak bencana banjir di Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh, Jumat (12/12) (Foto: Kemensos)

Jakarta, Jurnas.com - Presiden Prabowo Subianto kembali meninjau wilayah terdampak bencana banjir di Kabupaten Aceh Tamiang, Provinsi Aceh, Jum’at (12/12). Kedatangan Presiden untuk melihat perkembangan penanganan bencana terutama di wilayah yang sebelumnya masih terisolir seperti Aceh Tamiang.

Presiden tiba di posko pengungsian Jembatan Kuala Simpang sekitar pukul 10.20 WIB, disambut oleh Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf dan sejumlah pejabat lainnya. Posko pengungsian ini menampung 89 Kepala Keluarga (KK) dari Desa Sukajadi, Kecamatan Karang Baru, Aceh Tamiang.

“Ibu-ibu, anak-anak ku sekalian, terimakasih saya hari ini diterima dengan baik. Saya datang sesuai janji saya, waktu itu Tamiang masih terputus. Saya lihat keadaan, insyaAllah bersama-sama kita akan memperbaiki keadaan ini, pemerintah akan turun, akan membantu semuanya,” kata Presiden Prabowo.

Selepas meninjau korban yang sedang mendapatkan perawatan medis, Presiden lalu menuju tenda dukungan psikososial. Di tenda tersebut, anak-anak korban terdampak sedang mendapatkan layanan trauma healing oleh petugas.

Presiden tampak berbincang, merangkul, hingga menggendong anak-anak tersebut. Ia turut memberikan motivasi dan berharap kondisi bisa cepat pulih kembali. “Anak-anak yang tabah, yang semangat, kita cepat kembali, supaya anak-anak semua cepat sekolah semuanya,” ujarnya.

Lebih lanjut, pemerintah dalam hal ini BNPB, TNI, Polri, Kemensos, dan instansi lain termasuk pemerintah daerah terus bekerjasama dalam penanganan bencana di wilayah-wilayah yang masih terisolir.

“Saya minta maaf kalau masih ada yang belum, kita terus bekerja keras. Kita berusaha, kita tau dilapangan sangat sulit, keadaannya sulit, jadi kita atasi bersama,” kata Presiden.

Kepala Negara mengimbau dan meminta pemerintah daerah untuk bersama-sama mengawasi dan menjaga lingkungan. “Kita harus jaga lingkungan hidup kita, alam kita harus kita jaga, kita tidak boleh tebang pohon sembarangan. Saya minta pemerintah daerah semua lebih waspada,” tuturnya.

Sebagai informasi, dalam kunjungan Presiden Prabowo kali ini, turut hadir dan mendampingi di antaranya Mensos Saifullah Yusuf, Menteri PU Dody Hanggodo; Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadila; Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin; Seskab Letkol Teddy Indra Wijaya. 

Kemudian, hadir juga Panglima TNI Agus Subiyanto, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto, Gubernur Aceh Muzakir Manaf, dan Bupati Aceh Tamiang Armia Fahmi.

Kunjungan ini merupakan yang ketiga kalinya, setelah sebelumnya Presiden juga meninjau Jembatan Bailey Teupin Mane dan posko pengungsian di Kabupaten Bireuen, Provinsi Aceh pada Minggu (7/12) lalu.
 
 
KEYWORD :

Prabowo Subianto Korban Banjir Tempat Pengungsian Bencana Alam




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :