Pelatih Liverpool, Arne Slot (Foto: Sports Mole)
London, Jurnas.com - Pelatih Liverpool Arne Slot menanggapi spekulasi yang menyebut bahwa performa buruk The Reds awal musim ini dipengaruhi oleh wafatnya Diogo Jota.
Isu tersebut kembali mencuat setelah komentar emosional Andrew Robertson usai membawa Skotlandia lolos ke Piala Dunia untuk pertama kalinya sejak 1998, yang membuat publik kembali menyoroti duka mendalam skuad Liverpool atas kehilangan rekan setim mereka.
Liverpool yang berstatus juara bertahan Premier League mengalami start yang sulit, dengan mencatatkan tujuh kekalahan dalam 10 pertandingan terakhir di semua kompetisi, termasuk lima kekalahan dari 11 laga liga.
Rentetan hasil negatif itu membuat The Reds terperosok ke posisi kedelapan klasemen sementara, dengan jumlah kekalahan yang bahkan sudah melampaui total musim lalu.
Dalam konferensi pers jelang laga Premier League melawan Nottingham Forest, pelatih asal Belanda itu mengatakan bahwa tim sangat merindukan sosok Jota baik sebagai pemain maupun pribadi, namun dampak psikologis yang timbul tak bisa diukur secara matematis.
“Saya menonton wawancara itu secara langsung dan saya tahu ini memang menjadi hal yang berat bagi kami, dan itu sepenuhnya wajar,” ujar Slot kepada Sky Sports dikutip pada Sabtu (22/11).
Meski mengakui bahwa kepergian Jota meninggalkan luka dan kehilangan besar, Slot menegaskan bahwa ia tidak ingin menjadikan tragedi tersebut sebagai alasan atas performa mengecewakan timnya.
Ini Alasan Akademi Penting bagi Kesuksesan Klub
“Tapi saya tidak bisa menilai apakah itu memengaruhi performa kami, apalagi hasil pertandingan. Itu mustahil untuk dipastikan. Dan kami tidak akan pernah menggunakan itu sebagai alasan karena itu tidak pantas,” kata Slot.
Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
Sepakbola Dunia Pelatih Liverpool Arne Slot Diogo Jota The Reds
