Sabtu, 15/11/2025 11:29 WIB

Tujuh Buah Ini Sering Dikira Sayuran, Apa Saja?





Fenomena salah kaprah terkait perbedaan buah dan sayuran ini menunjukkan bahwa cara pengolahan sangat memengaruhi persepsi masyarakat.

Ilustrasi - buah mentimun yang ada didalam minuman (Foto : Jurnas/Ist)

Jakarta, Jurnas.com - Banyak orang masih keliru membedakan mana yang termasuk buah dan mana yang tergolong sayuran.

Kesalahan ini umumnya terjadi karena cara pengolahan dan penyajiannya yang cenderung digunakan untuk masakan gurih. Padahal, sejumlah bahan pangan yang selama ini dianggap sayuran sebenarnya adalah buah berdasarkan definisi botani, yakni bagian tanaman yang berkembang dari bunga dan mengandung biji.

Fenomena salah kaprah ini kembali ramai diperbincangkan seiring meningkatnya minat masyarakat terhadap pola makan sehat. Salah satu yang paling sering disangka sayuran adalah tomat. Meski kerap dimasak sebagai pelengkap tumisan, sambal, hingga sup, secara ilmiah tomat merupakan buah karena berkembang dari bunga dan mengandung biji.

Rasanya yang sedikit asam dan tidak terlalu manis membuat banyak orang memasukkannya ke kategori sayuran, padahal kaya dengan likopen dan vitamin C.

Selain tomat, mentimun juga menjadi bahan pangan yang sering disebut sayuran. Dalam dunia botani, mentimun termasuk buah sejati karena tumbuh dari ovarium bunga dan mengandung banyak biji halus.

Mentimun biasanya disajikan sebagai lalapan atau campuran rujak, membuatnya semakin terlihat seperti sayuran. Padahal, kandungan airnya yang tinggi menjadikannya buah yang menyegarkan.

Buah lain yang juga sering disalahpahami adalah cabai. Meskipun digunakan sebagai bumbu dapur dan identik dengan rasa pedas, cabai tetap dikategorikan sebagai buah.

Struktur bijinya yang jelas dan berasal dari bunga menjadikannya buah secara ilmiah. Banyak orang menganggapnya sayuran karena fungsinya dalam masakan, padahal buah ini memiliki banyak manfaat seperti meningkatkan metabolisme dan memperkuat imunitas.

Kemudian ada labu kuning, bahan pangan yang hampir selalu diolah menjadi kolak, sup, atau tumisan. Labu sebenarnya adalah buah karena proses pertumbuhannya berasal dari bunga tanaman.

Teksturnya yang lembut dan rasanya yang sedikit manis menambah kekayaan nutrisi, termasuk beta-karoten yang baik untuk kesehatan mata dan kulit.

Berikutnya adalah terung, yang sering kali masuk dalam kategori sayuran berwarna ungu dalam berbagai menu. Padahal, terung merupakan buah karena mengandung biji dan berkembang dari bunga. Terung kaya antioksidan nasunin yang bermanfaat bagi kesehatan otak serta membantu mengurangi peradangan.

Jagung juga termasuk bahan yang banyak membuat masyarakat bingung. Meski biasa dianggap sayuran, jagung sebenarnya adalah buah sekaligus biji-bijian. Kernel jagung adalah bagian buah dari tanaman yang menyimpan nutrisi berupa karbohidrat kompleks dan serat. Cara pengolahannya yang hampir selalu dimasak membuatnya terlihat seperti sayuran.

Buah terakhir yang sering dikira sayuran adalah kacang panjang. Meski identik dengan tumisan dan masakan rumah, kacang panjang secara ilmiah adalah buah polong.

Bagian yang kita makan adalah buah yang belum matang sepenuhnya dengan biji-biji kecil di dalamnya. Kandungan vitamin A, C, dan seratnya menjadikannya bahan pangan bergizi tinggi yang bermanfaat bagi pencernaan.

KEYWORD :

klasifikasi buah jenis buah fakta unik sayuran buah botani pangan




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :