Kapten Chelsea, Reece James (Foto: Sky Sports)
London, Jurnas.com - Bek kanan sekaligus kapten Chelsea, Reece James, mengungkapkan kekhawatirannya bahwa cuaca panas ekstrem di Amerika Utara pada musim panas dapat menjadi tantangan berat bagi tim nasional Inggris dalam upaya mereka merebut gelar juara Piala Dunia 2026.
Meskipun The Three Lions sudah memastikan tiket ke turnamen tersebut dan termasuk dalam jajaran favorit juara, James menilai kondisi iklim di tuan rumah yang mencakup Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko, akan sangat berbeda dibandingkan dengan cuaca di Inggris.
James, yang musim lalu memperkuat Chelsea dalam ajang Piala Dunia Antarklub di AS, mengatakan bahwa pengalaman bermain di sana menunjukkan betapa beratnya menghadapi suhu tinggi.
“Begitu keluar dari hotel, panasnya langsung terasa. Bermain dalam kondisi seperti itu sangat menantang bagi kami yang terbiasa dengan cuaca dingin Inggris,” ujarnya kepada media dikutip dari Sportsmole pada Rabu (12/11).
Menurutnya, kualitas lapangan yang menurun akibat suhu tinggi turut memperparah situasi.
“Lapangan saat itu juga tidak dalam kondisi terbaik, membuat permainan jadi lebih sulit. Semua pemain sadar betapa beratnya nanti di musim panas Amerika, jadi kami harus mempersiapkan diri sebaik mungkin,” tambahnya.
James juga berharap jadwal pertandingan bisa diatur agar berlangsung pada malam hari.
Amorim Bukan Pilihan Utama Manchester United
“Pertandingan yang digelar lebih malam saat suhu mulai turun tentu akan sangat membantu,” katanya.
Musim panas lalu, Chelsea bahkan sempat harus menghentikan sesi latihan di Philadelphia karena suhu mencapai 37,2 derajat Celsius.
Sementara itu, Inggris bertekad menebus kegagalan mereka di Piala Dunia 2022, ketika disingkirkan Prancis di perempat final setelah Harry Kane gagal mengeksekusi penalti penting di menit ke-84.
Di bawah pelatih baru Thomas Tuchel, yang dikenal sukses di kompetisi sistem gugur, terutama setelah membawa Chelsea menjuarai Liga Champions 2021, harapan publik Inggris kembali menguat.
Meski begitu, Tuchel tetap menghadapi tantangan dalam menentukan komposisi utama dari skuad bertabur bintang.
Beberapa posisi dipastikan akan diisi oleh nama-nama besar seperti Kane sebagai ujung tombak, Jordan Pickford di bawah mistar, serta Declan Rice dan Jude Bellingham di lini tengah. Di lini pertahanan, performa impresif Marc Guehi membuatnya menjadi kandidat kuat sebagai starter.
Dengan potensi besar yang dimiliki skuad Inggris, James percaya bahwa persiapan menghadapi kondisi ekstrem akan menjadi kunci kesuksesan mereka di Amerika tahun depan.
Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
Bek Chelsea Reece James Amerika Utara timnas Inggris Thomas Tuchel



























