Senin, 10/11/2025 17:37 WIB

Bunda, Ini Cara Bijak Menyikapi Anak yang Aktif Bertanya





Saat anak mulai memasuki usia rasa ingin tahu tinggi, orang tua sering kewalahan menghadapi banjir pertanyaan

Ilustrasi balita bermain (Foto: Sandy Millar/Unsplash)

Jakarta, Jurnas.com - Saat anak mulai memasuki usia rasa ingin tahu tinggi, orang tua sering kewalahan menghadapi banjir pertanyaan. Dari hal sederhana hingga yang membuat dahi berkerut, semua ingin mereka ketahui. Ini adalah tanda bahwa anak sedang berkembang pesat secara kognitif.

Anak yang sering bertanya menunjukkan kemampuan berpikir kritis dan imajinatif. Namun, tidak sedikit orang tua yang menanggapi dengan malas atau bahkan memarahi anak karena dianggap terlalu cerewet. Sikap seperti ini bisa mematikan rasa ingin tahu mereka.

Psikolog anak menyarankan agar orang tua menanggapi pertanyaan anak dengan sabar. Tidak perlu selalu tahu semua jawaban; yang penting adalah menumbuhkan semangat belajar bersama. Kalimat seperti “Yuk, kita cari tahu sama-sama” bisa menjadi pendekatan positif.

Anak yang didorong untuk bertanya akan tumbuh menjadi pribadi percaya diri dan komunikatif. Mereka juga lebih terbiasa berpikir logis dalam menyelesaikan masalah.

Namun, penting bagi orang tua untuk mengenali momen yang tepat. Jika anak bertanya di situasi yang tidak memungkinkan, cukup katakan bahwa pertanyaannya bagus dan akan dijawab nanti.

Menggunakan buku, video edukatif, atau kegiatan eksperimen sederhana bisa membantu menjelaskan hal-hal yang sulit dipahami anak. Belajar menjadi lebih seru jika dikemas seperti permainan.

Di sisi lain, orang tua perlu membatasi akses informasi digital agar anak tidak menerima penjelasan keliru dari internet tanpa pendampingan. Pengawasan tetap dibutuhkan agar mereka memahami konteks dengan benar.

Beri apresiasi setiap kali anak mengajukan pertanyaan menarik. Pujian kecil bisa menumbuhkan kepercayaan diri mereka untuk terus berpikir kritis.

Orang tua juga perlu terus belajar agar mampu menjawab pertanyaan anak dengan bijak. Dunia berubah cepat, dan anak-anak kini tumbuh di era informasi yang lebih kompleks.

Menjadi pendengar yang baik dan sabar adalah kunci. Dengan pendekatan ini, hubungan antara anak dan orang tua akan semakin hangat, sekaligus menumbuhkan kecerdasan emosional yang kuat.

KEYWORD :

parenting modern anak aktif bertanya psikologi anak komunikasi orang tua-anak




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :