Selasa, 28/10/2025 03:24 WIB

MAS Arya Raih HR Asia Best Companies to Work 2025





MAS Arya menempatkan kesejahteraan dan pengembangan sumber daya sebagai prioritas utama.

MAS Arya Indonesia prioritaskan Sumber Daya Manusia. Foto: dok. Jurnas

JAKARTA, Jurnas.com – MAS Arya Indonesia kembali meraih penghargaan bergengsi HR Asia Best Companies to Work for in Asia 2025 (Perusahaan Terbaik untuk Bekerja di Asia 2025 dari HR Asia). MAS Arya dinilai komit menghadirkan lingkungan kerja yang inklusif, memberdayakan, dan berkelanjutan. 

Pada tahun ini, MAS Arya 1 dan MAS Arya 2 juga menerima penghargaan HR Asia Most Caring Company 2025 (Perusahaan Paling Peduli 2025 dari HR Asia).

Penghargaan diraih melalui proses evaluasi yang komprehensif, dengan turut menyertakan survey karyawan dan penilaian (assessment) organisasi berdasarkan tiga dimensi utama: core (inti) yang menekankan budaya, etika, dan kepemimpinan, self (diri) yang berfokus pada keseimbangan pikiran dan perasaan atas individu, serta group (kelompok) yang menilai atas kolaborasi dan semangat kelompok. 

"Penilaian yang dilaksanakan menunjukkan hasil di mana MAS Arya telah berhasil menempatkan sumber daya manusia sebagai pusat dari strategi bisnis yang dilaksanakan oleh perusahaan," kata Rajitha Kamalchandra, CEO MAS Arya Indonesia di Jakarta, Senin (27/10/2025).

Rajitha mengatakan, penghargaan ini semakin menguatkan keyakinan bahwa karyawan merupakan aset terbesar dari perusahaan.

“Kami berkomitmen untuk membangun budaya kerja yang berdasar atas kepercayaan, keberagaman, dan kesejahteraan sehingga seluruh individu merasa bernilai dan berdaya dalam mencapai kesuksesan," ujarnya.

Dengan lebih dari 6500 karyawan pada sejumlah fasilitas produksi di wilayah Indonesia, MAS Arya menempatkan kesejahteraan dan pengembangan sumber daya sebagai salah satu prioritas utama.

Perusahaan secara konsisten mendorong terciptanya inovasi di lapangan melalui program Kaizen yang berkontribusi pada penghematan biaya tahunan sambil turut menurunkan waktu tunggu produksi. 

Penerapan Budaya Bebas dari Cacat (zero-defect) juga membantu memastikan kualitas produk yang dihasilkan tepat waktu dan memenuhi standard global. 

Praktek manajemen langsung di lapangan melalui Gemba Walks (Langkah Gemba) juga menguatkan kendali mutu di setiap lini produksi dan memberikan nilai tambah kepada mitra brand internasional.

Selain meningkatkan efektivitas produksi, pendekatan yang menekankan sumber daya manusia juga berkontribusi langsung secara positif terhadap kinerja bisnis. Hal ini dapat dilihat melalui tingkat turnover perusahaan yang berada di 2 persen di bawah rata-rata industri pakaian jadi di Indonesia, yang menunjukkan kesejahteraan karyawan berjalan beriringan dengan keunggulan operasional perusahaan.

Di samping peningkatan operasional, MAS Arya juga menjalankan program pengembangan kepemimpinan terstruktur untuk mempersiapkan karyawan menghadapi sejumlah peran strategis di masa mendatang. 

Di tahun ini saja, sudah terdapat lebih dari 115 karyawan yang ikut serta dalam pelatihan teknis dan kepemimpinan. “Investasi terbaik selalu terletak pada investasi sumber daya manusia," tambah Dinal Peiris, Director of Human Resources & Administration pada MAS Intimates.

KEYWORD :

MAS Arya Best Company Rajitha Kamalchandra




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :