Game online Roblox digemari oleh anak-anak hingga orang dewasa (Foto: Wired)
Jakarta, Jurnas.com - Gim bukan lagi sekadar hiburan bagi anak-anak. Di era digital seperti sekarang, permainan daring justru menjadi ruang kreatif dan sosial lintas usia.
Salah satu contohnya adalah Roblox, platform game yang kini digandrungi oleh semua kalangan, mulai dari anak-anak, remaja, hingga orang dewasa.
Roblox pertama kali diluncurkan pada tahun 2006 oleh David Baszucki dan Erik Cassel. Awalnya, game ini dirancang sebagai platform edukasi berbasis fisika yang memungkinkan pengguna untuk menciptakan dunia virtual sendiri.
Namun seiring waktu, Roblox berkembang menjadi ekosistem game interaktif yang memungkinkan siapa pun membuat, membagikan, dan memainkan jutaan mini game hasil karya pengguna lain.
Salah satu alasan utama Roblox begitu populer adalah kebebasan berkreasi. Pemain bisa membangun dunia mereka sendiri menggunakan Roblox Studio, tanpa perlu kemampuan pemrograman tingkat tinggi. Hal ini menjadikan Roblox sebagai tempat belajar tidak langsung tentang desain, logika, dan kreativitas.
Banyak kreator muda bahkan menghasilkan pendapatan melalui sistem Robux, mata uang virtual Roblox yang dapat ditukar dengan uang nyata. Selain itu, Roblox juga menawarkan interaksi sosial tanpa batas. Pemain dapat berkomunikasi, berkolaborasi, dan bermain bersama secara daring.
Fitur multiplayer inilah yang membuat Roblox terasa seperti dunia sosial digital, di mana pengguna bisa bertemu teman baru, membuat komunitas, bahkan menggelar konser virtual dan acara besar, seperti yang pernah dilakukan oleh artis internasional Lil Nas X dan Twenty One Pilots.
Popularitas Roblox semakin meluas karena sifatnya yang inklusif dan lintas usia. Tidak seperti game lain yang fokus pada kompetisi atau aksi, Roblox lebih menonjolkan kebebasan berekspresi.
Orang tua dapat bermain bersama anaknya, guru bisa memanfaatkannya untuk pembelajaran interaktif, dan kreator profesional menggunakannya untuk membangun portofolio digital mereka.
Bahkan di Indonesia, Roblox memiliki komunitas besar dan aktif di media sosial. Banyak kreator lokal mulai mengembangkan dunia virtual bertema budaya Indonesia, seperti kota Jakarta versi mini, atau simulasi pasar tradisional.
Fenomena ini menunjukkan bahwa Roblox bukan hanya sekadar game, tapi juga ruang imajinasi dan kolaborasi lintas generasi.
Dengan kombinasi kreasi, komunitas, dan kebebasan berekspresi, tidak heran Roblox berhasil mencuri perhatian semua kalangan. Game ini telah berevolusi menjadi platform global yang bukan hanya tempat bermain, tetapi juga tempat belajar, berkarya, dan bersosialisasi di dunia digital tanpa batas.
KEYWORD :Gim Roblox Permainan Semua Kalangan Game Online Permainan Seru























