Ilustrasi osteoporosis (Foto: Darya Varia)
Jakarta, Jurnas.com - Osteoporosis dikenal sebagai penyakit yang membuat tulang menjadi kropos, rapuh dan mudah patah. Namun yang sering luput disadari, kondisi ini tidak hanya menyerang lansia, melainkan bisa dipicu oleh gaya hidup yang keliru sejak usia muda.
Osteoporosis berkembang secara perlahan dan sering tanpa gejala sampai terjadi patah tulang pertama. Di balik itu, ada sejumlah kebiasaan harian yang tanpa disadari justru mempercepat keroposnya tulang.
Berikut 7 kebiasaan umum yang diam-diam mempercepat keropos tulang, seperti yang dihimpun dari berbagai sumber:
-
Malas Bergerak
Kurang aktivitas fisik membuat tulang tidak terstimulasi untuk tetap kuat. Gaya hidup sedentari, seperti terlalu lama duduk di depan komputer, mempercepat penurunan massa tulang. -
Konsumsi Kafein Berlebihan
Kopi memang nikmat, tapi terlalu banyak kafein bisa mengurangi penyerapan kalsium dalam tubuh. Apalagi jika tidak diimbangi asupan kalsium yang cukup. -
Jarang Terpapar Sinar Matahari
Sinar matahari pagi membantu tubuh memproduksi vitamin D yang esensial untuk penyerapan kalsium. Tanpa cukup vitamin D, tulang jadi rapuh. -
Diet Ekstrem dan Rendah Nutrisi
Pola makan yang menghindari produk susu, sayuran hijau, atau makanan kaya kalsium bisa membuat tubuh kekurangan nutrisi penting untuk pembentukan tulang. -
Merokok dan Konsumsi Alkohol
Rokok mengganggu kemampuan tubuh membentuk jaringan tulang baru. Alkohol berlebih juga mempercepat pengurangan massa tulang. -
Terlalu Sering Minum Minuman Bersoda
Kandungan fosfat dalam soda dapat mengganggu keseimbangan kalsium dalam tulang, terutama jika dikonsumsi berlebihan. -
Kurang Tidur
Tidur berkualitas penting bagi regenerasi sel, termasuk sel tulang. Kurang tidur dalam jangka panjang bisa mengganggu keseimbangan hormon yang berperan dalam kesehatan tulang.
Cara Mencegah Osteoporosis Sejak Dini
Menurut International Osteoporosis Foundation (IOF), pencegahan osteoporosis seharusnya dimulai sejak remaja dengan gaya hidup aktif dan pola makan seimbang. Konsumsi makanan tinggi kalsium dan vitamin D, olahraga teratur (seperti jalan kaki, yoga, atau angkat beban ringan), serta menghindari rokok dan alkohol adalah langkah utama menjaga kepadatan tulang tetap optimal.
Di sisi lain, pemeriksaan kepadatan tulang juga disarankan bagi mereka yang memiliki riwayat keluarga atau sudah mengalami patah tulang ringan. (*)
KEYWORD :Pencegahan Osteoporosis Tulang Keropos
