Ilustrasi - makanan cepat saji yang bisa menjadi pemicu stres (Foto:Shutterstock)
Jakarta, Jurnas.com - Ketika stres melanda, tak sedikit dari kita yang mencari pelarian lewat makanan. Sepotong cokelat manis, secangkir kopi hangat, atau sekantong keripik gurih sering terasa seperti teman terbaik di tengah hari yang melelahkan.
Sayangnya, di balik rasa nyaman sesaat itu, beberapa jenis makanan justru bisa diam-diam memperburuk stres. Tanpa disadari, apa yang kita makan dapat memengaruhi kadar hormon, gula darah, hingga sistem saraf.
Menurut berbagai penelitian dan ahli gizi, ada enam makanan yang sebaiknya diwaspadai karena bisa menjadi pemicu stres yang terselubung.
1. Makanan Tinggi Gula
Makanan dan minuman manis seperti kue, permen, serta minuman bersoda menyebabkan lonjakan gula darah secara cepat. Setelah itu, kadar gula turun drastis dan memicu tubuh mengeluarkan hormon stres seperti kortisol. Kondisi ini membuat suasana hati mudah berubah dan tubuh merasa lelah.
2. Makanan Ultra-Proses
Camilan kemasan, makanan cepat saji beku, hingga sereal manis tergolong makanan ultra-proses. Kandungan lemak jenuh, gula, dan garamnya yang tinggi bisa memicu stres oksidatif dan peradangan dalam tubuh. Makanan jenis ini juga menurunkan kestabilan mood karena memengaruhi hormon dopamin.
3. Fast Food
Burger, kentang goreng, ayam goreng tepung, atau hot dog mengandung tinggi lemak trans dan natrium. Konsumsi berlebih dapat meningkatkan tekanan darah serta memengaruhi aliran darah ke otak. Penelitian menunjukkan, semakin sering seseorang mengonsumsi fast food, semakin tinggi pula tingkat stres dan kecemasan yang dirasakannya.
4. Produk Olahan Susu Tinggi Lemak
Saat stres, banyak orang mencari kenyamanan lewat es krim atau minuman susu manis. Padahal, produk susu tinggi lemak dan gula dapat meningkatkan kolesterol dan memperberat sistem metabolisme tubuh. Jika dikonsumsi berlebihan, hal ini bisa memperburuk perasaan cemas dan membuat tubuh terasa lesu.
5. Makanan Tinggi Garam
Keripik, mi instan, atau camilan asin lainnya mengandung garam dalam jumlah tinggi. Garam berlebih dapat mengganggu keseimbangan cairan dan elektrolit tubuh, memicu tekanan darah naik, serta memperberat kerja ginjal. Kondisi ini dapat menimbulkan ketegangan fisik yang memperkuat sensasi stres.
6. Minuman Berkafeina
Kopi, teh kental, dan minuman energi memang membantu tubuh tetap waspada, tetapi konsumsi berlebihan justru bisa memperburuk stres. Kafeina merangsang produksi adrenalin dan kortisol yang membuat detak jantung meningkat dan tidur terganggu. Akibatnya, rasa cemas dan gelisah semakin parah.
KEYWORD :Jenis makanan Penyebab stres Kesehatan mental Makanan penyebab stres
