
Ilustrasi - mi instan (Foto: Pexels/Alena Shekhovtcova)
Jakarta, Jurnas.com - Mi instan sudah menjadi salah satu makanan favorit banyak orang di Indonesia. Rasanya yang gurih, mudah dimasak, dan harganya yang terjangkau membuatnya digemari dari semua kalangan.
Namun, di balik kelezatannya, tidak semua makanan cocok dikonsumsi bersamaan dengan mi instan.
Kombinasi yang salah justru bisa membuat kandungan gizinya tidak seimbang atau bahkan berdampak buruk bagi kesehatan tubuh dalam jangka panjang.
Berikut lima makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan dengan mi instan, seperti dikutip dari berbagai sumber gizi dan kesehatan.
1. Daging Olahan (Sosis, Nugget, atau Bakso Kemasan)
Banyak orang suka menambahkan sosis atau bakso kemasan ke dalam mi instan agar terasa lebih lengkap. Padahal, kedua jenis makanan ini mengandung tinggi natrium, pengawet, dan lemak jenuh.
Jika dikombinasikan dengan mi instan yang juga sudah tinggi garam dan MSG, kadar natrium dalam tubuh bisa melonjak drastis, berisiko memicu tekanan darah tinggi dan gangguan ginjal bila dikonsumsi terlalu sering.
2. Keju Berlebihan
Keju memang bisa menambah cita rasa gurih dan creamy pada mi instan, tetapi menambahkannya dalam jumlah banyak justru berbahaya. Keju mengandung lemak jenuh dan kolesterol tinggi, sehingga bila dikonsumsi bersamaan dengan mi instan dapat meningkatkan risiko penumpukan lemak dalam darah dan obesitas.
Boleh saja menambahkan sedikit untuk rasa, tapi sebaiknya jangan terlalu sering.
3. Minuman Bersoda
Menikmati mi instan sambil meminum soda mungkin terasa menyegarkan, tapi kombinasi ini termasuk yang paling tidak direkomendasikan. Kandungan gula tinggi pada minuman bersoda dapat memperlambat proses pencernaan dan memperburuk kembung atau asam lambung.
Selain itu, kalori dari kedua jenis makanan ini sangat tinggi dan hampir tidak memiliki nilai gizi yang berarti.
4. Makanan yang Digoreng (Ayam Goreng, Tempe Goreng, atau Kentang Goreng)
Kandungan minyak dan lemak trans dari makanan gorengan sangat tinggi. Ketika dikonsumsi bersamaan dengan mi instan, tubuh menerima beban lemak berlebih yang bisa memicu gangguan pencernaan, kolesterol tinggi, dan peningkatan risiko penyakit jantung.
Sebaiknya, ganti lauk gorengan dengan sayur rebus atau telur rebus agar tetap lebih seimbang.
5. Cokelat dan Makanan Manis
Mungkin terdengar aneh, tapi banyak orang yang menyantap camilan manis setelah makan mi instan. Padahal, lonjakan gula dan karbohidrat dari keduanya bisa menyebabkan kenaikan kadar gula darah secara tiba-tiba. Jika dilakukan terus-menerus, kebiasaan ini bisa meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
KEYWORD :Makanan Mi Instan kesehatan tubuh