Pelatih Fulham, Marco Silva (Foto: talkSPORT)
London, Jurnas.com - Manajer Fulham, Marco Silva, mempertanyakan kualitas dan standar wasit Liga Premier, usai timnya dirugikan dalam pertandingan melawan Aston Villa pada Senin (29/9) dini hari.
The Cottagers kalah 3-1 dari The Villans meskipun sempat unggul ketika pertandingan baru beranjak tiga menit.
Gol pembuka Raul Jimenez disamakan oleh Ollie Watkins, sebelum dua gol dicetak oleh John McGinn dan Emiliano Buendia dalam dua menit.
Namun, tim tamu nyaris menyamakan kedudukan jika saja dua pelanggaran terhadap pemain Fulham di kotak terlarang dihukum penalti. Namun, wasit Andy Madley mengabaikan pelanggaran tersebut.
"Kami kalah dua pertandingan, dan Anda lihat bagaimana kami kalah dua pertandingan itu padahal kami memberikan dampak positif. Sayangnya bagi kami, itu terlalu merugikan diri sendiri," kata Silva dikutip dari talkSPORT.
"Anda melihat hal-hal yang begitu jelas dan nyata dan semuanya disertai dengan penjelasan yang membuat tak seorang pun percaya dengan apa yang mereka coba jelaskan kepada kita. Dan itulah yang terjadi di sepak bola sekarang, kan? Saya tidak mengerti arah yang mereka inginkan," dia menambahkan.
Fulham sebelumnya tidak mencetak gol dalam kekalahan atas Chelsea bulan lalu, setelah tinjauan VAR secara kontroversial menghukum pelanggaran dalam proses terjadinya gol.
Kemalangan itu berlanjut di Villa Park saat Josh King mendapat kartu kuning setelah terjatuh akibat tekel dari Emiliano Martinez. Tinjauan selanjutnya berpegang pada keputusan di lapangan setelah menganggap gelandang itu terjatuh sebelum terjadi kontak.
Teriakan penalti didengar lagi setelah bola mengenai lengan Matty Cash. Keputusan Madley dianggap benar oleh VAR karena lengan pemain bertahan itu berada dalam posisi yang dapat dibenarkan.
Hasil ini membuat tim asuhan Silva berada di posisi ke-10 dalam klasemen menjelang perjalanan mereka ke Bournemouth pada Sabtu akhir pekan ini.
KEYWORD :Aston Villa vs Fulham Marco Silva Liga Premier
