
Penyerang Red Star Belgrade, Marko Arnautovic (Foto: talkSPORT)
Edinburg, Jurnas.com - Red Star Belgrade sukses mencuri satu poin dari Celtic dalam pertandingan Liga Europa yang berlangsung pada Kamis (25/9) dini hari.
Melawan raksasa Skotlandia, Red Star imbang 1-1 melalui gol yang dicetak oleh pemain veteran Marko Arnautovic pada babak kedua, usai tertinggal oleh gol Kelechi Inheanacho.
Usai mencetak gol ke gawang Celtic, Arnautovic bergegas mengambil bola dari gawang untuk menciptakan keunggulan lainnya. Namun, pemain Celtic, Liam Scales, menyenggol pemain Austria tersebut.
Hal ini membuat Arnautovic marah lalu mencengkram Scales. Situasi berubah panas ketika kedua pemain sama-sama menempelkan kepala, sebelum dipisahkan oleh pemain lainnya.
Dikutip dari talkSPORT, gol Arnautovic menciptakan sejarah baru di Liga Europa. Itu merupakan gol keduanya di Liga Europa, sejak mencetak gol perdana pada 16 tahun lalu.
Cemarkan Nama Baik UEFA, Palace Kena Sanksi Lagi
Terakhir kali dia mencetak gol di kompetisi Eropa tersebut ialah saat membela FC Twente pada usia 19 tahun. Dan gol berikutnya datang pada usia 36 tahun.
"Ini adalah selisih gol terpanjang yang pernah dicetak oleh seorang pemain dalam sejarah kompetisi," demikian laporan talkSPORT.
Ruben Amorim Yakin MU Bisa Menangkan Liga Europa
Hebatnya, Arnautovic juga memegang rekor yang sama di Liga Champions , memecahkannya pada tahun 2023 dengan jarak gol hampir 13 tahun.
Diketahui, Arnautovic bergabung dengan Red Star pada musim panas lalu usai meninggalkan Inter Milan. Sebelumnya, dia pernah memperkuat Stoke City, West Ham, Bologna, hingga Shanghai Port.
KEYWORD :Marko Arnautovic Red Star Belgrade Liga Europa