Kamis, 18/09/2025 01:00 WIB

Kisah Mourinho Pernah Tolak Staf "Titipan" Benfica

Benfica bukan kisah manis yang pernah dicatat Mourinho. Pada 2000 silam, dia hanya bertahan 11 pertandingan, sebelum akhirnya melatih Uniao de Leiria, dan sukses bersama Porto pada 2002 hingga 2004.

Pelatih Benfica, Jose Mourinho (Foto: Mirror)

Lisbon, Jurnas.com - Jose Mourinho kembali ke kursi pelatih hanya beberapa pekan setelah dipecat oleh Fenerbahce. Kali ini, pelatih sensasional itu bakal kembali ke klub pertama yang dia latih dalam karier manajerialnya, Benfica.

Namun, Benfica bukan kisah manis yang pernah dicatat Mourinho. Pada 2000 silam, dia hanya bertahan 11 pertandingan, sebelum akhirnya melatih Uniao de Leiria, dan sukses bersama Porto pada 2002 hingga 2004.

Saat pertama kali tiba di Estadio da Luz usai menikmati peran krusial sebagai asisten pelatih di Barcelona, Mourinho sudah menunjukkan sikap tegas terhadap manajemen dan pemain.

Presiden Benfica kala itu, Manuel Vilarinho, tahu betul risiko menunjuk pelatih 37 tahun itu. Karena itu, tak heran dia `menitipkan` seorang staf senior, Jesualdo Ferreira, ke dalam susunan staf kepelatihan.

Ferreira yang sudah berusia 54 tahun pernah dua kali menjadi asisten di Benfica dan tim nasional Portugal. Dan di atas kertas, pengalamannya cocok menjadi pelengkap Mourinho yang masih muda.

Namun, Mourinho menolak sodoran presiden klub. Pasalnya, dia sudah pernah mengenal Ferreira saat masih menjadi mahasiswa di Institut Tinggi Pendidikan Jasmani Lisbon.

Dikutip dari talkSPORT pada Rabu (17/9), penolakan inilah disinyalir menjadi alasan Benfica hanya mempertahankan Mourinho selama 11 pertandingan, meski meraih enam kemenangan dan dua kekalahan.

Beberapa tahun setelahnya, ketika sukses memenangkan Liga Champions bersama Porto, Mourinho tak sekalipun menunjukkan penyesalan pernah menolak Ferreira. Dia malah menyamakan staf senior itu dengan seekor keledai.

"Yang satu pelatih yang sudah 30 tahun berkarier, yang satu lagi yang tiga tahun. Orang yang 30 tahun belum pernah menang apa-apa; orang yang tiga tahun menang banyak," kelakar Mourinho.

"Orang yang berkarier selama 30 tahun akan dilupakan saat ia mengakhirinya, orang yang berkarier selama tiga tahun bisa mengakhirinya sekarang juga dan ia tidak akan pernah terhapus dari sejarah," dia menambahkan.

"Ini bisa jadi kisah seekor keledai yang bekerja selama 30 tahun, tetapi tidak pernah menjadi seekor kuda," kata mantan pelatih Real Madrid ini.

Meski perseteruan ini tak banyak diketahui khalayak, Ferreira akhirnya menggantikan Mourinho di Benfica. Selanjutnya, dia menukangi Porto pada 2006-2009, dengan mempersembahkan tiga gelar liga berturut-turut.

Gelar terus diraihnya di Mesir dan Qatar, sebelum karier Ferreira berakhir pada 2023 usai mengabdi selama empat dekade di 25 klub dan tujuh negara.

KEYWORD :

Jose Mourinho Benfica Jesualdo Ferreira




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :