
Karyawan bar di Etihad Stadium mengenakan jersey MU (Foto: talkSPORT)
London, Jurnas.com - Rivalitas menjadi harga mati bagi Manchester City. Hal ini tampak dalam keputusan klub memecat seorang karyawan bar yang ketahuan mengenakan jersey Manchester United (MU) jelang laga derby pada Minggu (14/9) malam.
Dikutip dari talkSPORT pada Snein (15/9), seorang fans mengunggah gambar karyawan di ruang tunggu blok 315 di Stadion Etihad ke media sosial. Terlihat logo MU tertera di kaos pekerja tersebut.
Hal ini sontak membuat fans City di media sosial berang. Bahkan, banyak yang mempertanyakan alasan klub mempekerjakan karyawan yang tidak memiliki loyalitas.
"Bagaimana dia bisa sampai di sana pada awalnya!" tulis warganet.
Tak lama kemudian, akun penggemar City, City Fan Support, menanggapi unggahan tersebut. Akun tersebut memastikan bahwa sang karyawan telah dicopot dari pekerjaannya.
"Terima kasih telah memberi tahu kami tentang hal ini. Kami dapat mengonfirmasi bahwa individu ini kini telah dicopot dari jabatannya," kata akun itu.
Diketahui, pertandingan derby Manchester berakhir kemenangan untuk tim tuan rumah melalui dua gol Erling Haaland dan satu gol Phil Foden.
Beberapa saat sebelum pertandingan Liga Premier dimulai, kedua kelompok penggemar memberikan penghormatan kepada Ricky Hatton. Mantan juara dunia tinju itu meninggal dunia pada usia 46 tahun, dan merupakan penggemar berat City.
Selanjutnya, City akan kembali berlaga di Stadion Etihad untuk pertandingan pertama Liga Champions melawan Napoli. Ini juga menjadi ajang reuni Kevin De Bruyne yang baru saja bergabung dengan raksasa Italia pada musim panas lalu.
KEYWORD :Manchester City Jersey MU Karyawan Bar Liga Premier