
Stadion milik Timnas Serbia (Foto: talkSPORT)
London, Jurnas.com - Tim nasional Inggris mengancam bakal melakukan walk-out jika menjadi sasaran nyanyian rasis ketika menghadapi Serbia di Belgrade, dalam pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Rabu (10/9) besok.
Sekitar 15 persen Stadion Rajko Mitic akan ditutup untuk penggemar sebagai hukuman dari FIFA atas nyanyian rasis terhadap Andorra pada Juni lalu.
Pernyataan Asosiasi Sepak Bola Serbia yang dirilis pada akhir pekan lalu mengungkapkan bahwa mereka telah didenda €703.375 oleh FIFA dan UEFA selama lima tahun terakhir.
Hal ini disebabkan oleh berbagai barang terlarang, penghinaan, dan diskriminasi di tribun selama pertandingan.
UEFA juga pernah meluncurkan penyelidikan terhadap klaim pemain Inggris berkulit hitam yang dilecehkan dengan nyanyian monyet oleh penggemar Serbia dalam Euro 2024.
"Kami mempelajari protokol dari UEFA dan seperti apa aturannya jika sesuatu terjadi, apa yang harus dilakukan pemain jika sesuatu terjadi," kata kapten Inggris, Harry Kane dikutip dari talkSPORT pada Selasa (9/9).
"Dan seperti biasa, hal itu harus didiskusikan karena ada kemungkinan, tetapi kami tidak ingin terlalu fokus pada hal itu," dia menambahkan.
Pada 2012 lalu, tim Serbia U21 harus memainkan pertandingan secara tertutup karena perilaku rasis dari para penggemar terhadap Inggris.
Babak kedua play-off kualifikasi Euro U21 2013 menyaksikan pelecehan rasis yang ditujukan kepada Danny Rose yang memicu perkelahian antara kedua tim.
KEYWORD :Timnas Inggris Rasisme Kualifikasi Piala Dunia 2026 Harry Kane