Rumput Stadion London milik West Ham (Foto: talkSPORT)
London, Jurnas.com - Legenda West Ham, Tony Cottee, mengatakan bahwa masalah utama mantan timnya saat ini ialah Stadion London. Sejak 2016, The Hammers menjadikan stadion ini sebagai kandang, usai pindah dari Upton Park.
Masalah stadion ini juga yang disoroti oleh para penggemar. Dewan penasihat penggemar resmi klub (FAB), bahkan mengeluarkan mosi tidak percaya pada petinggi West Ham.
FAB mencakup 25.000 anggota dari 11 kelompok penggemar yang berbeda, dan menyerahkan surat kepada pemegang saham terkait `kegagalan berkelanjutan atas nama manajemen eksekutif` sejak kemenangan Liga Konferensi pada 2023 lalu.
"Masalah terbesar yang dialami para penggemar, termasuk saya sendiri, adalah klub pindah ke stadion atletik," kata Cottee dikutip dari talkSPORT pada Jumat (5/9).
"Saya tidak mengatakan ini stadion yang buruk, karena memang bagus, ini stadion yang luar biasa, tetapi pemindahan West Ham dari stadion tradisional Boleyn ke stadion atletik tidak berhasil bagi para penggemar," dia menambahkan.
Upton Park menjadi markas West Ham pada 1904 hingga 2016. Saat menang dari Tottenham Hotspur dan Leyton Orient untuk memperebutkan Stadion London yang notabene bekas arena Olimpiade, West Ham berpindah markas.
Sayangnya, seiring waktu berlalu, kepindahan itu banyak ditentang oleh penggemar. Salah satunya, Brian, suporter setia The Hammers. Dia memilih melepaskan tiket musiman alih-alih menonton West Ham di Stadion London.
Masalah terbesar dari stadion ini ialah strukturnya yang tampak seperti mangkuk, sehingga penggemar menonton agak jauh dibandingkan stadion pada umumnya.
"Mangkuk tanpa jiwa` yang kita sebut itu adalah arena yang indah, tetapi itu bukan stadion sepak bola, itu tidak dibangun untuk suatu tujuan," kata Brian.
"Mereka menghancurkan hati klub yang saya cintai. Saya hanya menonton pertandingan tandang sekarang, hanya saat itulah saya merasa terhubung dengan West Ham United," dia menambahkan.
KEYWORD :Stadion London West Ham Liga Premier
