Rabu, 03/09/2025 05:47 WIB

Bertemu Bupati Sigi, Wamentrans Dorong Bawang dan Kopi Sulteng Mendunia

Wamentrans Viva Yoga merasa senang dari kawasan transmigrasi, terutama Palolo, mampu menghasilkan produk UMKM yang menjadi andalan dari kabupaten yang beribukota di Bora itu. Dirinya mendengar bahwa kopi dari Sigi diminati oleh Kanada dan China.

Wakil Menteri Transmigrasi (Wamentrans) Viva Yoga Mauladi menerima audiensi Bupati Sigi, Mohamad Rizal Intjenae di Gedung C, Komplek Kantor Kementerian Transmigrasi, Kalibata, Jakarta, Senin (Foto: Ist/Kementrans)

Jakarta, Jurnas.com - Wakil Menteri Transmigrasi (Wamentrans) Viva Yoga Mauladi menerima audiensi Bupati Sigi, Mohamad Rizal Intjenae di Gedung C, Komplek Kantor Kementerian Transmigrasi, Kalibata, Jakarta, Senin (2/9/2025).

Dalam pertemuan itu, banyak hal yang disampaikan Rizal Intjenae, di antaranya ialah terkait pengembangan Kawasan Transmigrasi Palolo dan Lemban Tongoa, Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah. DIsebutkan ada potensi dan tantangan dalam mengembangkan dua kawasan itu.

Diunjukan potensi yang sudah berkembang dan bisa lebih dimaksimalkan dari kawasan transmigrasi adalah produk bawang dan kopi. Beberapa kemasan produk yang berlabel ‘Kopi Sigi Ka Kommi’ dan ‘Bawang Panggang Sigi’ yang sudah beredar di pasar dibawa ke Jakarta.

Wamentrans Viva Yoga merasa senang dari kawasan transmigrasi, terutama Palolo, mampu menghasilkan produk UMKM yang menjadi andalan dari kabupaten yang beribukota di Bora itu. Dirinya mendengar bahwa kopi dari Sigi diminati oleh Kanada dan China.

Untuk lebih memaksimalkan potensi yang ada, lanjutnya, Kementerian Transmigrasi akan terus bersinergi dengan kabupaten itu untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat, tidak hanya yang tinggal di satuan pemukiman (transmigran) namun juga masyarakat lokal. “Kita berdayakan dan kembangkan produk unggulan dari kawasan transmigrasi,” kata Viva Yoga.

Diakui banyak tantangan yang dirasakan oleh transmigran, seperti status lahan yang tumpang tindih dengan lahan milik Kementerian Kehutanan, pemerintah daerah, BUMN, dan korporasi. Menanggapi masalah ini Viva Yoga dengan tegas mengatakan, mengacu hasil Rapat Kerja Komisi V DPR dengan Kementerian Transmigrasi pada 30 Juni 2025, disimpulkan, meminta Pemerintah untuk mengeluarkan seluruh kawasan hutan yang berada di kawasan transmigrasi harus dikepaskan status kawasan hutannya.

“Dengan dasar hukum ini maka legalitas lahan kawasan transmigrasi lebih kuat,” ujar pria yang juga menjadi Wakil Ketua Umum PAN itu.

Untuk membangun kawasan transmigrasi, dikatakan Kementerian Transmigrasi tidak bisa sendirian sehingga kementerian ini melakukan sinergi dengan kementerian terkait, seperti Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Pertanian, dan Kementerian Kesehatan.

Dengan bersinergi banyak kementerian, Viva Yoga mendorong berbagai potensi yang ada dikembangkan. “Durian, kakao, dan hasil pertanian lainnya juga perlu dipromosikan seperti kopi dan bawang,” ujarnya.

Untuk mengembangkan semua potensi yang ada di Palolo dan Lemban Tongoa, Kementerian Transmigrasi akan bersinergi dengan kementerian lainnya. Dicontohkan kementerian ini bersinergi dengan Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian melakukan budi daya sapi brasil di Kawasan Transmigrasi Lewa, Nusa Tenggara Timur.

“Investornya juga dari Brasil. Model seperti ini akan kita gunakan di kawasan transmigrasi di Sigi untuk komoditas unggulan,” ujar dia.   

Pemerintah Kabupaten Sigi didorong juga untuk menarik investor. Untuk lebih meningkatkan produksi kopi, selain peran dari Kementerian Transmigrasi juga perlunya investasi dari manapun sebab meski lahan cukup luas namun produksi kopi yang ada belum bisa memenuhi keinginan dari Kanada dan China karena kekurangan tenaga kerja. “Kita ingin kopi dari Sigi bisa ekspor,” harap mantan Anggota Komisi IV DPR itu.

Membangun kawasan transmigrasi menurut Viva Yoga tidak hanya sektor ekonomi. Adanya keluhan soal puskesmas di sana, menurutnya akan dikoordinasikan dan disinergikan dengan Kementerian Kesehatan.

 
KEYWORD :

Kementrans Viva Yoga Mauladi Kopi Sulawsi Tengah Ekspor Bupati Sigi




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :