Minggu, 05/10/2025 02:57 WIB

Sesjen Kemdikdasmen Minta ASN Terus Kembangkan Kompetensi

Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemdikdasmen), Suharti, meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) terus mengembangkan kompetensi dalam rangka meningkatkan mutu layanan pendidikan.

Sekretaris Jenderal Kemdikdasmen, Suharti (Foto: Ist)

Jakarta, Jurnas.com - Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemdikdasmen), Suharti, meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) terus mengembangkan kompetensi dalam rangka meningkatkan mutu layanan pendidikan.

Hal ini disampaikan dalam kegiatan Sosialisasi Wiyata Kinarya, yang diselenggarakan oleh Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia (PPSDM), Sekretariat Jenderal Kemdikdasmen, di Jakarta, pada Kamis (14/8).

Wiyata Kinarya dirancang untuk mengintegrasikan seluruh sumber daya pembelajaran demi meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan membentuk SDM unggul yang adaptif, kompeten, serta kolaboratif.

Platform ini juga mendukung kebijakan prioritas nasional, mempermudah akses pembelajaran bagi ASN, dan menjadi bagian dari manajemen talenta kementerian.

Sekretaris Jenderal Kemendikdasmen, Suharti, menegaskan pentingnya setiap Pegawai ASN melaksanakan Pengembangan Kompetensi sebagai bagian dari sasaran kinerja. Dia mengatakan perlu adanya transformasi yang lebih baik untuk memastikan kapasitas SDM yang unggul dalam memberikan layanan pendidikan.

"Perkembangan regulasi menuntut kita menyiapkan ASN yang adaptif, kompeten, dan kolaboratif," ujar Sesjen Suharti.

Mengacu pada Permendikdasmen No. 6 Tahun 2025, Suharti menekankan bahwa pengembangan kompetensi tidak sekadar pelatihan, tetapi merupakan investasi strategis dalam meningkatkan mutu layanan pendidikan.

Dia juga menyoroti tantangan seperti keterbatasan ekosistem birokrasi dan akses belajar, yang dijawab dengan penerapan Learning Management System (LMS) dan Knowledge Management System (KMS) dalam Wiyata Kinarya.

"Dari Wiyata Kinarya kita jadikan sebagai platform pembelajaran berkelanjutan. Oleh karena itu, kita juga menggunakan teknologi digital untuk pelaksanaan dalam masing-masing pelatihannya (blended)," kata dia.

"Pengembangan kompetensi yang diberikan harus disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing pegawai ASN. Untuk itu, terkait dengan rencana dan tindaklanjut pengelolaan dalam bertugas sebagai Koordinator Kelompok Keahlian perlu menyampaikan usulan di masing-masing unit kerjanya," dia menambahkan.

Pada kesempatan yang sama, Kepala PPSDM, Hanjar Basuki, mengatakan bahwa keberhasilan implementasi Wiyata Kinarya memerlukan komitmen pimpinan, dukungan dari regulasi, infrastruktur memadai, pembelajaran berkelanjutan, serta kesadaran setiap pegawai ASN untuk terus mengembangkan diri.

"Harapannya, Wiyata Kinarya mampu mendorong peningkatan produktivitas, memperbaiki kualitas layanan pendidikan, dan menciptakan budaya kerja yang adaptif serta inovatif," kata Hanjar.

Dengan platform Wiyata Kinarya ini, Kemendikdasmen berupaya memastikan setiap ASN memiliki akses setara terhadap pengembangan kompetensi, sehingga mampu menjawab tantangan zaman sekaligus memberikan pelayanan terhadap pendidikan yang berkualitas.

KEYWORD :

Kemdikdasmen Suharti Kompetensi ASN Pendidikan Bermutu untuk Semua




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :