Selasa, 12/08/2025 03:55 WIB

Kaos One Piece Unilk Berseliweran Usai Bendera Jolly Roger Viral

Kaos One Piece Unilk Berseliweran Usai Bendera Jolly Roger Viral

Ilustrasi - Kaos One Piece Unilk Berseliweran Usai Bendera Jolly Roger Viral (Foto: Tangkapan layar/Jurnas.com)

Jakarta, Jurnas.com - Menjelang peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-80, belakangan ini dunia maya diramaikan dengan fenomena unik pengibaran bendera Jolly Roger dari serial One Piece. Simbol bajak laut ini mendadak muncul di berbagai tempat, memicu perbincangan luas di media sosial.

Tak sekadar viral, tren ini membawa gelombang baru dalam budaya pop, dengan atribut bergambar kru Topi Jerami yang kini membanjiri media sosial serta toko daring.

Kecintaan terhadap One Piece memang tengah mencapai puncaknya. Cerita yang memasuki saga terakhir di manga dan anime membuat para penggemar, atau Nakama, semakin aktif mengekspresikan diri.

Salah satu bentuk ekspresi itu ialah dengan menampilkan dan menjajakan atribut bertema bajak laut Topi Jerami. Mulai dari kaos, topi, hingga stiker kendaraan, semua dihiasi simbol-simbol khas dunia One Piece.

Kaos bergambar Jolly Roger, misalnya, banyak dipamerkan, dijajakan di media sosial, hingga dijual dengan harga bervariasi mulai dari Rp20 ribuan hingga hampir Rp100 ribu, tergantung desain dan bahan. Uniknya, beberapa desain bahkan disisipi humor dan sindiran yang menggelitik, seperti tulisan "Hidup cuma sekali malah jadi WNI" yang viral di media sosial.

Komentar warganet pun bermunculan, mulai dari yang menyambut dengan penyampaian apresiasi, humor hingga yang mempertanyakan kemungkinan implikasi hukum. "Cakep nih kata2nya," tulis salah satu warganet sambil membubuhkan emotikon tertawa.

“Ya Allah, kocak,” tulis pengguna lainnya. Ada pula yang menimpali, “Didatengin intel enggak bang?”

Sementara itu, dikutipdari berbagai sumber, dalam konteks cerita One Piece, Jolly Roger bukan sekadar simbol bajak laut. Ia membawa makna yang dalam tentang kebebasan, kekuatan tekad, dan perlawanan terhadap ketidakadilan.

Beberapa kelompok bajak laut seperti Sun Pirates bahkan menggunakan lambang tersebut untuk menyamarkan bekas perbudakan. Ini menunjukkan bahwa simbol tersebut bisa merepresentasikan perjuangan yang lebih besar.

Mengenai tren ini, Presiden Prabowo Subianto sempat angkat suara. Ia menilai fenomena pengibaran bendera One Piece adalah bagian dari ekspresi kreativitas masyarakat.

Namun Prabowo mengingatkan agar tidak membenturkan simbol hiburan dengan lambang kenegaraan. Menurutnya, bendera Merah Putih tetap harus dihormati sebagai lambang utama negara.

Ia juga menegaskan pentingnya menjaga kesakralan bulan Agustus. Hal ini untuk menghormati jasa para pahlawan yang telah berjuang merebut kemerdekaan Indonesia.

Meski demikian, demam One Piece tampaknya belum akan reda dalam waktu dekat. Selama tidak melanggar batas etika dan hukum, ekspresi para penggemar ini tetap mendapat ruang.

Atribut bergambar Jolly Roger kini telah bertransformasi dari koleksi biasa menjadi simbol gaya hidup. Ini menjadi bukti betapa dalamnya pengaruh One Piece di kalangan generasi muda.

Dengan alur cerita yang terus memanas dan karakter yang kuat, One Piece tak hanya bertahan, tapi berkembang sebagai fenomena budaya. Di tengah perayaan kemerdekaan, semangat kebebasan dalam serial ini rupanya punya tempat tersendiri di hati para penggemarnya. (*)

KEYWORD :

Kaos One Piece HUT RI Bendera Jolly Roger Viral




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :