
Ilustrasi kekebalan tubuh (Foto: Pexels/ Kindel Media)
Jakarta, Jurnas.com - Apakah kunci kesehatan tubuh Anda selama ini tersembunyi di dapur atau kebun rumah? Sebuah tinjauan ilmiah terbaru mengungkap bahwa tujuh bahan alami yang dikenal sebagai superfood global—mulai dari jamur hingga rempah dan buah beri—memiliki potensi besar dalam memperkuat sistem imun dan melawan penyakit kronis dengan cara menekan stres oksidatif.
Stres Oksidatif: Musuh Dalam Selimut Kesehatan
Stres oksidatif terjadi saat produksi radikal bebas (reactive oxygen species atau ROS) dalam tubuh melampaui kapasitas pertahanan antioksidan alami. Ketidakseimbangan ini bisa merusak sel dan jaringan, memicu inflamasi sistemik, dan menjadi pemicu berbagai penyakit kronis seperti diabetes, kanker, dan gangguan jantung.
Dalam studi yang dipublikasikan di International Journal of Molecular Sciences, para peneliti mempelajari bagaimana tujuh tanaman obat populer berperan dalam menjaga keseimbangan redoks—yaitu keseimbangan antara reaksi oksidasi dan reduksi dalam tubuh yang krusial untuk fungsi sel dan kekebalan.
7 Superfood dengan Potensi Luar Biasa untuk Kekebalan Tubuh
Yang menarik, bahan-bahan ini bukan tanaman langka. Anda mungkin sudah mengenalnya atau bahkan menggunakannya dalam masakan sehari-hari. Inilah tujuh superfood yang dimaksud:
-
Jamur Shiitake (Lentinus edodes)
Mengandung lentinan, senyawa yang telah terbukti mendukung imun tubuh dan terapi kanker serta penyakit radang usus. Sebagai catatan: Konsumsi lentinan dalam bentuk kapsul atau infus harus dihindari oleh mereka yang alergi jamur atau sedang mengonsumsi obat tertentu. -
Ginseng (Panax ginseng)
Memiliki efek antioksidan dan perlindungan organ, terutama ginjal dan pankreas. Senyawa aktif seperti Rg1, Re, dan Rb1 memperbaiki pembuluh darah dan menjaga kadar gula serta kolesterol darah tetap stabil. -
Kunyit (Curcuma longa)
Kaya kurkumin, zat antiinflamasi dan antikanker yang mampu menetralkan radikal bebas. Efektivitas kurkumin meningkat bila dikombinasikan dengan piperin dari lada hitam. -
Jintan Hitam (Nigella sativa)
Mengandung thymoquinone, antioksidan kuat yang terbukti menurunkan tekanan darah, kolesterol, dan gula darah—bahkan dalam studi manusia. -
Moringa (Moringa oleifera)
Daun moringa mengandung quercetin dan kaempferol yang meningkatkan kadar protein pelindung seperti HO-1, sekaligus menurunkan peradangan dan mendukung fungsi hati serta ginjal. -
Beri-berian (Seperti blueberry dan elderberry)
Kaya akan pterostilbene dan klorogenat yang mendukung pengendalian gula darah dan memperkuat pertahanan sel melalui jalur Nrf2—mekanisme utama tubuh dalam merespons stres seluler. -
Tulsi (Ocimum sanctum atau holy basil)
Tanaman obat khas India ini terbukti menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan antioksidan dalam tubuh, terutama pada model hewan diabetes.
Bagaimana Superfood Ini Bekerja?
Kuncinya ada pada aktivasi jalur Keap1/Nrf2—mekanisme seluler yang berperan penting dalam merespons paparan toksin dan stres. Senyawa fitokimia dalam tanaman-tanaman ini membantu menjaga keseimbangan sistem imun, khususnya antara respons Th1 (melawan infeksi dan kanker) dan Th2 (mengatur alergi dan peradangan).
Dalam istilah sederhana: tanaman-tanaman ini membantu sistem imun tetap "terkalibrasi", tidak terlalu agresif, tapi juga tidak lengah.
Menuju Integrasi Pengobatan Modern dan Tradisional
Meski hasilnya menjanjikan, para peneliti menekankan bahwa dibutuhkan lebih banyak studi klinis untuk menerjemahkan temuan seluler ini ke dalam intervensi diet yang efektif.
Namun yang jelas, tanaman obat yang telah digunakan secara turun-temurun ini mulai diakui potensinya oleh dunia medis modern. Bukan tak mungkin, suatu hari nanti terapi berbasis superfood akan menjadi bagian dari protokol pengobatan penyakit-penyakit yang berkaitan dengan stres oksidatif.
Tinjauan ilmiah ini memperkuat gagasan bahwa alam menyimpan solusi untuk banyak masalah kesehatan manusia. Kombinasi antara pengetahuan tradisional dan pendekatan ilmiah modern membuka jalan bagi gaya hidup sehat yang lebih holistik—dengan dapur dan kebun sebagai bagian dari apotek alami kita. (*)
Sumber: Earth
KEYWORD :Superfood Antioksidan Kesehatan Alami Imunitas Tubuh