Penyerang Manchester United, Marcus Rashford (Foto: Goal)
London, Jurnas.com - Hasil minor Manchester United (MU) dalam beberapa pertandigan terakhir membuat legenda klubnya sendiri, Gary Neville, merasa kapok menonton laga Setan Merah selanjutnya.
MU kalah 1-0 di kandang Newcastle pada akhir pekan lalu. Satu-satunya gol dicetak oleh Anthony Gordon, yang membuat tim tamu harus pulang dari St. James Park tanpa membawa satu poin pun.
"Ini jauh di bawah standar, sangat mengecewakan, dan saya merasa keributan terhadap manajer mulai terjadi," kata Neville dikutip dari Goal pada Senin (4/12).
Sebelumnya, tim asuhan Erik ten Hag imbang 3-3 di Liga Champions ketika melawan Galatasaray. Padahal, MU sudah sempat unggul 3-1 sebelum akhirnya mampu diseimbangkan.
"Aku sudah bosan dengan klubku sendiri. Saya tidak ingin menonton pertandingan mereka lagi, saya tidak ingin menonton pertandingan mereka lagi dan itu adalah dakwaan paling menyedihkan," imbuh Neville.
Neville melanjutkan bahwa MU kurang konsisten selama beberapa waktu meskipun, ditambah terus menghabiskan banyak uang di pasar transfer dan mengakhiri penantian enam tahun mereka untuk meraih trofi besar ketika memenangkan Piala Carabao pada musim 2022-2023.
"Saya mencintai klub itu dan saya menyukai kegembiraan sepak bola, tapi saya sudah takut dengan apa yang akan terjadi di Anfield dalam dua minggu, semata-mata karena menurut saya ini bisa jadi berantakan," ujar dia.
Setan Merah akan menjamu Chelsea yang duduk di urutan ketujuh dalam klasemen sementara Liga Inggris, terpaut lima poin dari zona empat besar dan sembilan poin di belakang pemimpin klasemen Arsenal.
MU dijadwalkan tiba di Anfield pada 17 Desember mendatang, untuk menghadapi Bayern Munich dalam pertandingan Liga Champions yang harus dimenangkan di Old Trafford.
KEYWORD :Gary Neville Manchester United Liga Inggris
