Gelandang Newcastle United, Sandro Tonali (Foto: Goal)
London, Jurnas.com - FIFA akhirnya secara resmi mengumumkan sanksi larangan bermain untuk gelandang Newcastle United, Sandro Tonali, selama 10 bulan ke depan, menyusul pelanggaran judi ilegal.
Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) sebelumnya menilai pemain 23 tahun itu bersalah karena melanggar peraturan perjudian. Karena itu dia dilarang melakukan seluruh aktivitas terkait sepak bola selama 10 bulan, serta delapan bulan rehabilitasi tambahan.
"FIFA kini telah meratifikasi skorsing untuk diterapkan di seluruh dunia," demikian laporan The Athletic.
Laporan ini juga berarti bahwa Tonali tidak akan tampil untuk The Magpies akhir pekan ini dalam pertandingan melawan Wolves, sebagaimana yang diisyaratkan sebelumnya oleh pelatih Eddie Howe.
Berkat kerja samanya, potensi hukuman tiga tahun bagi Tonali dipotong menjadi 10 bulan. Meski begitu, Tonali masih akan absen di sisa musim dan Euro 2024 jika Italia lolos.
Sementara itu, klub dan pengacara pribadinya saat ini sedang mendiskusikan potensi pengurangan gaji Tonali selama skorsing.
Selain Tonali, Nicolo Zaniolo dari Aston Villa dan saudaranya, Nicolo Fagioli juga sedang diperiksa terkait kasus yang sama. Khusus Fagioli, FIGC telah menjatuhkan larangan bermain sepak bola selama tujuh bulan.
Google News: http://bit.ly/4omUVRy
Terbaru: https://jurnas.com/redir.php?p=latest
Langganan : https://www.facebook.com/jurnasnews/subscribe/
Youtube: https://www.youtube.com/@jurnastv1825?sub_confirmation=1
Sandro Tonali Newcastle United Judi Ilegal FIFA

























