
Komunitas sepeda Jakarta Rennen en Fietsen (RF) bersepeda di Sirkuit Mandalika. (Foto: Jurnas/Ist).
Lombok, Jurnas.com- Belum lama ini, Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat mendadak terlihat berbeda. Bukannya suara motor pembalap dan gemuruh penonton yang tengah menyaksikan balapan, Mandalika mendadak “disulap” menjadi arena gowes dan lari.
Lintasan sepanjang 4,31 km dan 17 tikungan yang diresmikan 2021 lalu itu ternyata dipenuhi puluhan sepeda plus goweser lengkap dengan racing suit (baju balap). Ada yang biru dan juga merah. Biru untuk personel laki-laki, merah perempuan.
Puluhan personel biru-merah bak pembalap itu tidak lain adalah anggota Rennen en Fietsen atau RF, sebuah komunitas bersepeda dan berlari dari Jakarta. Kehadiran mereka di sirkuit internasional itu dalam rangka misi Jelajah Nusantara 2023.
Terima Jajaran Surfin Group International, Ketua MPR Dorong Peningkatan Perdagangan Reksa Dana
Sejak awal keberangkatan dari Jakarta rombongan RF sudah bikin heboh penumpang pesawat di Bandara Soekarno-Hatta. Betapa tidak, para peserta Jelajah Nusantara ini sudah langsung mengenakan racing suit saat berangkat menuju Lombok. Tak heran jika aksi mereka kemudian menjadi pusat perhatian para penumpang pesawat lainnya.
Ketua Panitia Jelajah Nusantara 2023 RF, Ferry Deuning, menjelaskan bahwa kegiatan RF di Sirkuit Internasional Mandalika tidak sebatas gowes.
“Ada juga yang berlari. Selain itu, penanaman sebanyak 60 pohon ketapang kencana di sekitar area sirkuit Mandalika,” cerita Ferry kepada jurnas.com, Kamis (10/8/2023).
Pemilihan sirkuit Mandalika sebagai lokasi kegiatan ini, menurut Ferry, sudah ditetapkan sejak Februari 2023. Saat rencana kegiatan disampaikan ke pihak pengelola sirkuit, gayung langsung bersambut. Pihak Mandalika Grand Prix Association (MGPA) menyambut baik dan mendukung penuh kegiatan RF tersebut.
“Pertengahan Mei 2023, panitia mendapat kesempatan dan undangan dari MGPA untuk datang langsung ke Mandalika,” ungkap Ferry.
Antusiasme anggota RF mengikuti kegiatan ini sangat tinggi. Menurut Ferry, pihaknya membatasi hanya 30 orang saja yang dapat mengikutinya. Tapi, yang pasti, wajah-wajah penuh ceria mewarnai seluruh peserta Jelajah Nusantara 2023 ala RF ini. Mereka tampak gembira dan puas terlibat dalam kegiatan tersebut.
Sensasi gowes dan berlari di sirkuit balap, itulah yang tidak ternilai harganya. Sebuah pengalaman sangat menarik yang tidak akan pernah bisa dilupakan oleh para peserta. Selain itu, RF juga punya misi ikut mempromosikan wisata dan sirkuit balap kebanggaan bangsa Indonesia ini.
“Bukan hanya dapat merasakan sensasi bersepeda dan berlari di lintasan sirkuit yang biasanya hanya digunakan untuk kegiatan otomotif. Namun, kami juga dapat menikmati pemandangan yang luar biasa indahnya,” jelas Ferry.
Kegiatan Jelajah Nusantara berikutnya rupanya juga sudah mulai disiapkan RF. Menurut Ferry, tahun depan setidaknya ada dua destinasi yang akan disasar RF, yakni Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) atau Kalimantan.
KEYWORD :Komunitas Bersepeda RF Sirkuit Internasional Mandalika