
Anies Baswedan
Jakarta - Dalam debat Pilkada Kedua di Hotel Bidakara Jakarta, pada Jumat (27/1), salah satu kandidat Gubernur, Anies Baswedan mengungkapkan bahwa prestasi yang didapatkan Ahok dalam masa kepemimpinannya merupakan warisan dari pendahulunya, yaitu dari mantan Gubernur Jakarta, Jokowi Widodo. Hal itu ia ungkapkan sebagai tanggapan atas prestasi yang didapatkan Gubernur Jakarta tersebut seperti pelayanan tertinggi kepada masayarakat di seluruh provinsi di Indonesia.
“Perlu di garis bawahi bahwa tinggi itu adalah warisan, harus diingat itu,” ungkap Anies.
Anies juga menambahkan bahwa masyarakat Jakarta selama ini tak pernah merasakan indahnya pantai, karena memang Jakarta tidak memiliki pantai. Ia juga mengatakan bahwa Ibu kota Negara ini dijuluki sebagai Sunda Kelapa, tapi nyiur-nyiur itu tidak ada.
“Namanya saja Sunda Kelapa, tapi mana nyiur-nyiurnya,” tambah kandidat nomor urut tiga itu.
Menurutnya, selama ini yang bisa merasakan indahnya pantai hanya kalangan atas saja. Oleh karena itu ia berjanji ketika Anis-Sandi terpilih menjadi Gubernur dan wakil Gubernur DKI akan membuat semua kalangan bisa merasakan indahnya kesejukan pantai.
Sementara untuk kemacetan, menurut Anies, ia akan bangun sistem transportasi terintegrasi. Artinya, membayangkan warga Jakarta seperti badan, jalur transportasi pembuluh darahnya yang bisa mengalir ke seluruh bagian. Caranya, dengan membangun transportasi massal dengan ongkos limaribu keliling Jakarta.[]
Debat Pilkada DKI Anies Baswedan