Kamis, 25/04/2024 09:05 WIB

Presiden Putin Temui Ibu dari Tentara yang Dikirim Berperang di Ukraina

Presiden Putin Temui Ibu dari Tentara yang Dikirim Berperang di Ukraina.

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Menteri Pertahanan Sergei Shoigu meninggalkan Lapangan Merah setelah parade militer Hari Kemenangan di Moskow tengah pada 9 Mei 2022. (AFP)

JAKARTA, Jurnas.com - Kremlin mengatakan, Presiden Vladimir Putin pada Jumat akan bertemu dengan para ibu tentara yang bertempur di Ukraina, konflik paling mematikan di Eropa sejak Perang Dunia Kedua memasuki bulan ke-10.

Perang di Ukraina telah membunuh dan melukai puluhan ribu tentara di kedua sisi, menurut Amerika Serikat (AS), dan invasi Rusia telah memicu konfrontasi terbesar antara Moskow dan Barat sejak krisis Rudal Kuba 1962.

Ratusan ribu tentara Rusia telah dikirim untuk berperang di Ukraina - termasuk beberapa dari lebih dari 300.000 cadangan yang dipanggil sebagai bagian dari mobilisasi yang diumumkan oleh Putin pada bulan September.

"Menjelang Hari Ibu, yang dirayakan di Rusia pada hari Minggu terakhir bulan November, Vladimir Putin akan bertemu dengan para ibu prajurit yang berpartisipasi dalam operasi militer khusus," kata Kremlin dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari Reuters.

Kremlin mengatakan Putin akan bertemu dengan para ibu cadangan yang dipanggil untuk berperang serta tentara profesional angkatan bersenjata.

Putin mengatakan tidak menyesal meluncurkan operasi militer khusus Rusia melawan Ukraina dan menganggap perang itu sebagai momen yang menentukan ketika Rusia akhirnya melawan hegemoni Barat yang arogan setelah beberapa dekade dipermalukan di tahun-tahun sejak jatuhnya Uni Soviet tahun 1991.

Ukraina dan Barat mengatakan Putin tidak memiliki pembenaran atas apa yang mereka sebut sebagai perang pendudukan gaya kekaisaran. Ukraina mengatakan akan berjuang sampai tentara Rusia terakhir dikeluarkan dari wilayahnya.

Ukraina tidak mengungkapkan kerugiannya. Rusia terakhir mengungkapkan kerugiannya pada 21 September, ketika Menteri Pertahanan Sergei Shoigu mengatakan 5.937 tentara Rusia telah tewas. Tapi angka itu jauh di bawah perkiraan kebanyakan internasional.

Jenderal tertinggi AS memperkirakan pada 9 November bahwa Rusia dan Ukraina masing-masing melihat lebih dari 100.000 tentara mereka terbunuh atau terluka.

KEYWORD :

Vladimir Putin Perang Dunia II Invasi Rusia ke Ukraina Hari Ibu




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :