
Kai Havert bertikai dengan Dan Burn (Foto: Goal)
London, Jurnas.com - Pemain Newcastle, Dan Burn menegaskan bahwa pertikaiannya dengan Kai Havertz di penghujung laga kontra Chelsea pada Sabtu (12/11) malam, murni bagian dari emosi permainan.
Gol Joe Willock di menit ke-67 menandai penampilan apik pasukan Eddie Howe, yang membuat Chelsea frustasi. Walhasil, saat peluit akhir ditiup, pemain kedua tim terlibat pertikaian sengit antara Havertz dan Burn.
"Itu adalah emosi dari permainan, bukan? Saya dan Kai memiliki beberapa perselisihan sebelumnya, dan itu hanya bagian tak terpisahkan dari permainan. Itu bisa membuat Anda lebih baik pada saat itu," ujar Burn dikutip dari Goal pada Minggu (13/11).
Chelsea Kembali Coret Sterling untuk Laga UECL
"Tetapi ketika Anda berada di lingkungan itu dan bertahan pada waktu tambahan dan ingin memenangkan pertandingan, hal-hal ini terjadi," imbuh dia.
Hasil ini mengubah susunan klasemen sementara Liga Inggris. Kemenangan Newcastle membuat tim tersebut kini berada di tempat ketiga sebelum jeda Piala Dunia, unggul tujuh poin dari Manchester United di urutan kelima.
Chelsea, sementara itu, kini mengoleksi tanpa kemenangan dalam lima pertandingan, terpuruk di urutan kedelapan, sekitar sembilan poin dari Newcastle, dan delapan poin dari empat besar.
Sementara Burn tidak dipilih oleh Gareth Southgate untuk Piala Dunia 2022 Qatar, Havertz akan mewakili Jerman asuhan Hansi Flick. Die Mannschaft memulai kampanye mereka melawan Jepang pada 23 November 2022 mendatang.
Kai Havertz Dan Burn Chelsea Newcastle