Jum'at, 19/04/2024 16:23 WIB

Rusia Uji Rudal Balistik Berkemampuan Nuklir

Rudal baru ini memiliki karakteristik taktis dan teknis tertinggi dan mampu mengatasi semua sarana pertahanan anti-rudal modern.

Presiden Rusia Vladimir Putin menyampaikan pidato selama konser yang menandai ulang tahun kedelapan pencaplokan Krimea oleh Rusia di Stadion Luzhniki di Moskow, Rusia 18 Maret 2022. Agen Foto Host RIA Novosti/Alexander Vilf via Reuters/File Foto

LONDON, Jurnas.com - Rusia mengatakan meluncurkan uji coba rudal balistik antarbenua (ICBM) Sarmat, tambahan baru untuk persenjataan nuklirnya yang menurut Presiden Vladimir Putin akan membuat musuh Moskow berpikir.

Pada sebuah video yang ditayangkan di televisi, Putin tampak diberitahu oleh militer bahwa rudal telah diluncurkan dari Plesetsk di barat laut negara itu dan mengenai sasaran di Semenanjung Kamchatka di timur jauh.

"Rudal baru ini memiliki karakteristik taktis dan teknis tertinggi dan mampu mengatasi semua sarana pertahanan anti-rudal modern. Kompleks ini tidak memiliki analog di dunia dan tidak akan lama lagi," kata Putin.

"Senjata yang benar-benar unik ini akan memperkuat potensi tempur angkatan bersenjata kita, memastikan keamanan Rusia dari ancaman eksternal dan menyediakan bahan pemikiran bagi mereka yang, dalam panasnya retorika agresif yang hiruk pikuk, mencoba mengancam negara kita," sambungnya.

Sarmat adalah ICBM berat baru yang diperkirakan akan dikerahkan Rusia dengan 10 atau lebih hulu ledak pada setiap rudal, menurut Layanan Penelitian Kongres Amerika Serikat (AS).

Ini telah dikembangkan selama bertahun-tahun, dan peluncuran uji cobanya tidak mengejutkan bagi Barat, tetapi itu terjadi pada saat ketegangan geopolitik yang ekstrem akibat perang Rusia di Ukraina.

Sumber: Reuters

KEYWORD :

Rudal Balistik Antarbenua ICBM Sarmat Invasi Rusia ke Ukraina Vladimir Putin




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :