
ilustrasi (Foto:Modernwifelife)
Jakarta - Laki-laki yang sering mengeluh karena tidak terlalu beruntung dalam percintaan kemudian tampil sebagai orang yang baik, biasanya mempunyai banyak agenda terselubung.
Hal itu diungkapkan oleh Dr. Rober Glover, ahli terapi perkawinan, seorang dokter yang mempelajari psikologi dan hubungan manusia, dari Washington DC yang cukup dikenal dengan penelitiannya tentang Lelaki Baik-baik (nice guy).Biasanya lelaki baik-baik itu adalah sosok pria yang secara fisik kurang menarik, tetapi kemudian mencoba mencari kompensasi dengan selalu berada dekat dengan pujaannya lengkap dengan penampilan yang "siap melayani". "Laki-laki semacam ini biasanya mempunyai hasrat terpendam (covert contract) dengan pujaanya," ujarnya. Dr. Jesse Marczyk, seorang psikolog mengatakan,"... laki-laki yang sering terjebak dalam "Jebakan Teman" memang biasanya kurang menarik, karena itu berusaha mencari kompensasi kekurangnnya dengan "menanam" kebaikan pada perempuan, lebih dari laki-laki lainnya,"Baca juga.. :
Ini ciri-ciri laki-laki yang terkena syndrom "orang baik"1. menunjukkan sikap tubuh yang sopan, baik dan penuh pengertian dengan motif merayu perempuan
2. selalu berkata kalau mereka tidak beruntuk lebih karena perempuan lebih suka "bad boys"
3. percaya kalau dia sopan dan baik dia akan kelihatan menjadi orang baik yang spesial
biasanya mengeluh apa yang perempuan inginkan dari laki-lai dan apa yang sebenarnya diinginkan laki-laki dari perempuan.
4. Dan biasanya saat keadaan menjadi semakin buruk,lak-laki semacam ini akan berkata " ini gara-gara "jebakan teman" (friendzone).Dr. Marczyk menyarankan agar laki-laki yang sangat sering kena "Jebakan Teman" agar berbenah. "Pergi ke klub bugar, rawat diri baik-baik, dapatkan pekerjaan yang bagus, naikkan status sosialmu, lakukan banyak hal yang menarik, jual mahal sedikit, maka peluang untuk lepas dari friendzone akan semakin besar," saran Marczyk.