Sabtu, 20/04/2024 20:46 WIB

Sudah Teruji, Raslina Rasyidin Layak Maju Pilkada DKI 2024

APN optimistis Raslina menjadi paling representatif dari kalangan millenial. Karena kepeduliannya terhadap masyarakat sudah teruji dengan aktivitasnya mengedukasi masyarakat dan melakukan bakti sosial.

Politikus Partai Berkarya sekaligus artis senior Raslina Rasyidin. (Foto: Net)

Jakarta, Jurnas.com - Politikus Partai Berkarya sekaligus artis senior Raslina Rasyidin layak maju dalam perebutan kursi DKI 1 di Pilkada serentak 2024 mendatang.

Hal itu sebagaimana diutarakan Ketua Umum DPP Aliansi Pemuda Nasional, Abdullah Amas, dalam keterangan tertulis, Senin (6/12).

"Untuk posisi cagub atau cawagub saya kira mbak Raslina Rasyidin sangat cocok. Selain popularitasnya tinggi kepedulian dan kepiawaiannya memimpin pun sudah teruji," ujar Amas.

APN optimistis Raslina menjadi paling representatif dari kalangan millenial. Karena kepeduliannya terhadap masyarakat sudah teruji dengan aktivitasnya mengedukasi masyarakat dan melakukan bakti sosial.

"Program kemanusiaan mbak Raslina tidak diragukan, Jumat berkah berbagi salah satu contohnya," tandasnya.

Sebelumnya, Jakarta Research Center (JRC) telah memetakan para pejabat yang berpotensi mencalonkan diri di Pilkada DKI 2024.

Dari survei JRC itu, ada tiga sosok yang dianggap berpotensi maju di Pilkada DKI, yakni Menteri Sosial Tri Rismaharini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria atau Ariza.

Selain itu, muncul juga nama Wali Kota Solo yang juga putra Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Gibran Rakabuming Raka. Baru-baru ini juga muncul nama politisi NasDem Syahroni. Nama Ahmad Sahroni mencuat setelah didapuk sebagai Ketua Pelaksana Formula E yang akan dihelat di DKI Jakarta.

Aroma genderang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 pun mulai berbunyi nyaring dalam penunjukan Sahroni dalam event besar ini.

Hal itu diungkapkan langsung oleh Direktur Kajian Politik Nasional (KPN), Adib Miftahul. Ia menjelaskan dari berbagai elemen sudah bergerak dalam menghangatkan situasi politik ini.

"Saya kira kans Syahroni sangat terbuka untuk Pilkada di Jakarta. Makanya dia sebagai ketua event Formula E," ujar Adib, belum lama ini.

Menurutnya, penunjukan Sahroni ini ada maksud serta apa yang dituju. Begitu juga dengan bentuk strateginya. "Sebagai bentuk dimulainya branding Nasdem, dan Sahroni secara pribadi," ucap Adib.

Untuk diketahui, Raslina Rasyidin adalah artis senior yang kariernya dimulai kemenangannya sebagai model sebuah majalah. Dari situ, wanita berusia 48 tahun itu mendapat banyak sekali tawaran menjadi model. Hingga akhirnya ia melebarkan sayap menjadi model iklan dan artis sinetron.

Hal itu dibeberkan Raslina dalam video di saluran YouTube Kang Mus Channel dengan judul `Kenapa Sih Perannya Selalu Nangis? (Ngobrol Bareng Raslina Rasidin Part 1)` yang tayang 17 November 2021.

Raslina mengaku bahwa kehidupannya yang dulu berpindah-pindah justru membuatnya tak sengaja menjadi seorang artis. Awalnya, sang ibu meminta Raslina mengikuti berbagai kegiatan positif.

"Sebenarnya ayah saya kan di oil company jadi kami pindah-pindah, nomaden. Saya pernah di Jakarta, Bandung, Cirebon. Setiap beberapa bulan pindah. Awalnya ga sengaja," terangnya.

"Saya nomor tiga dari tujuh bersaudara. Waktu itu ibu saya mengarahkan untuk kegiatan positif. Saya sering ikut lomba, melukis, menggambar, sampai akhirnya saya ikut kegiatan ajang model, catwalk," sambungnya.

Mantan politisi PAN yang sekarang bergabung dengan Partai Berkarya itu, hingga kini masih aktif berkarier sebagai artis dan terlibat dalam berbagai judul sinetron. Ia pun mengaku, masih banyak teman seangkatannya yang hingga kini masig menjadi artis, aktif di dunia hiburan dan politik.

"Sebelum itu saya sudah aktif (bermain iklan). Mungkin angkatan saya Atalarik, Arzeti Bilbina, banyak teman-teman seangkatan masih tetap berkarier," kata Raslina.

"Saya alhamdulillah tatanan karier yang saya jalani tetap konsisten," sambungnya.

KEYWORD :

Partai Berkarya Pilkada DKI Raslina Rasyidin Kang Mus Channel Selebritis




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :