Sabtu, 11/05/2024 23:42 WIB

Kemnaker Komitmen Lanjutkan Program Penanganan Covid-19 di Sektor Ketenagakerjaan

Tahun 2020 Kemnaker telah meluncurkan berbagai program dalam penanganan dampak COVID-19.

Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan, Anwar Sanusi membuka Rapat Koordinasi Nasional Peningkatan Peran Pemerintah Pusat dan Daerah Dalam Optimalisasi Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja secara hybrid di Makassar Sulawesi Selatan, Rabu (24/11/2021) malam. (Foto: Biro Humas Kemnaker)

Makassar, Jurnas.com - Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), Anwar Sanusi, menyebut sektor industri yang banyak menyerap tenaga kerja terpengaruh dampak pandemi COVID-19 sehingga penyerapan tenaga kerja berkurang signifikan dan berkontribusi pada bertambahnya angka pengangguran.

Jika melihat struktur penduduk dari sensus tahun 2020 terlihat saat ini Indonesia sedang berada pada periode puncak bonus demografi.

"Populasi ini didominasi oleh penduduk usia muda yaitu generasi Z dan generasi Milenial yang merupakan penyusun utama komponen penduduk usia kerja pada populasi," kata Sekjen Anwar Sanusi ketika membuka Rapat Koordinasi Nasional Peningkatan Peran Pemerintah Pusat dan Daerah Dalam Optimalisasi Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja secara hybrid di Makassar Sulawesi Selatan, Rabu (24/11/2021) malam. Rakornas ini diadakan dari tanggal 24 s.d 26 November 2021.

Ia menyebut, tahun 2020 Kemnaker telah meluncurkan berbagai program dalam penanganan dampak COVID-19 berupa pelatihan vokasi dengan metode blended training yang mencapai 121 ribu orang, pelatihan peningkatan produktivitas bagi 11 ribu tenaga kerja, serta sertifikasi kompetensi yang hampir mencapai 750 ribu orang.

Kemnaker juga melakukan jejaring kerja sama penempatan tenaga kerja dengan menempatkan 948 ribu tenaga kerja di dalam dan di luar negeri. Program lainnya terkait perluasan kesempatan kerja seperti program wirausaha, padat karya, dan inkubasi bisnis yang mencapai 322 ribu orang.

"Terhadap program-program tersebut Kemnaker berkomitmen untuk tetap melanjutkan pada tahun 2021 sebagai wujud keseriusan menanggulangi dampak dari pandemi," katanya.

Sekjen Anwar mengharapkan dari forum ini ada koordinasi membahas berbagai persoalaan bidang ketenagakerjaan yang meliputi pelatihan vokasi, penempatan tenaga kerja, perlindungan tenaga kerja dengan melakukan langkah evaluasi maupun perbaikan untuk program kerja nantinya.

"Melalui kegiatan Rakornas ini saya sangat berharap sinergitas antara pemerintah pusat dan daerah semakin meningkat, dan dalam mendukung upaya tersebut," ujarnya.

KEYWORD :

Kinerja Menteri Tenaga Kerja Anwar Sanusi Rakornas Penanganan Covid-19 Bonus Demografi




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :