Lionel Messi, Kylian Mbappe, dan Neymar (Foto: Goal)
Paris, Jurnas.com - Bek Paris Saint-Germain Presnel Kimpembe masih merasa kecewa atas kekalahan 2-1 yang dialami timnya, ketika bertemu dengan Manchester City dalam laga lanjutan Liga Champions.
PSG memang sudah dipastikan berhasil lolos ke babak 16 besar, karena Club Brugge kalah dari RB Leipzig. Namun Kimpembe menyebut kekalahan atas City seharusnya tidak terjadi.
"Target nomor satu adalah lolos, itu pasti. Tapi kami masih kecewa dengan kekalahan ini," kata dia dikutip dari Goal pada Kamis (25/11).
"Kami tahu kami bisa melakukan yang lebih baik. Kami adalah pesaing dan kami tidak suka kekalahan. Apa yang harus kami perbaiki? Kami harus menyelesaikan pertandingan lebih awal," sambung dia.
Sementara itu pelatih PSG, Mauricio Pochettino mengakui bahwa The Citizen tampil lebih baik di babak pertama. Hal itu terlihat dari jumlah pelanggaran yang dilakukan oleh Neymar dkk.
"Ada perbedaan nyata antara kedua tim. Kami memulai babak kedua dengan lebih baik, tim lebih banyak keluar. Kami memiliki peluang untuk berada di depan, untuk membuka skor. Kami harus melakukan beberapa perubahan setelah menyamakan kedudukan. Tim merasakannya, sulit untuk mengimbanginya," ujar Pochettino.
"Kami terutama akan mengingat babak kedua, itu adalah wajah yang ingin kami lihat. Saya sangat puas dengan semua pemain. Mengingat keadaan di awal musim, bagus untuk lolos," tutup dia.
Presnel Kimpembe Manchester City Paris Saint-Germain Liga Champions
