Kamis, 25/04/2024 12:30 WIB

Perburuan Pelatih MU Masih Libatkan Woodward, Kenapa?

Wakil Ketua Eksekutif Manchester United (MU) Ed Woodward akan tetap terlibat dalam perburuan pelatih baru, pasca Ole Gunnar Solskjaer dipecat.

Wakil Ketua Eksekutif Manchester United Ed Woodward (Foto: Line)

London, Jurnas.com - Wakil Ketua Eksekutif Manchester United (MU) Ed Woodward akan tetap terlibat dalam perburuan pelatih baru, pasca Ole Gunnar Solskjaer dipecat.

Padahal dia sebelumnya mengumumkan bakal mengundurkan diri dari jabatan tersebut pada akhir 2021, menyusul kasus Liga Super Eropa. Woodward akan digantikan oleh Richard Arnold, yang saat ini memegang peran sebagai direktur pelaksana grup.

Menurut laporan Goal pada Selasa (23/11), Woodward saat ini terlibat dalam perekrutan manajer sementara setelah pemecatan Solskjaer.

"Meski memasuki beberapa minggu terakhir masa jabatannya sebagai wakil ketua eksekutif, Woodward masih aktif terlibat dalam keputusan klub," demikian laporan Goal.

"Dia berperan penting dalam pemecatan Solskjaer dan terlibat dalam pertemuan krisis yang diadakan pada Sabtu malam," sambungnya.

Diyakini bahwa keluarga Glazer ingin Woodward tetap di posisinya, tetapi pria berusia 50 tahun itu mengumumkan kepergiannya pada April lalu setelah menjadi kunci keterlibatan United di Liga Super Eropa. Saat itu dia mengatakan akan sulit untuk pergi di akhir tahun.

Dalam sebuah pernyataan kemudian dia berkata, "Saya sangat bangga telah melayani United, dan merupakan suatu kehormatan untuk bekerja untuk klub sepak bola terbesar di dunia selama 16 tahun terakhir. Klub ini berada di posisi yang baik untuk masa depan, dan akan sulit untuk pergi di akhir tahun."

Michael Carrick mengambil alih sebagai manajer pertandingan melawan Villarreal. Namun, hingga saat ini, dia tidak tahu berapa lama dia akan bertugas.

Woodward terlibat dalam pencarian manajer sementara, dan klub juga ingin merekrut manajer permanen untuk mengambil alih musim panas mendatang.

KEYWORD :

Ed Woodward Manchester United Pelatih Baru Liga Inggris




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :