Jum'at, 19/04/2024 19:27 WIB

Krisis Suriah

Militer Suriah Merebut kembali Kekuasaan Gerilyawan

Operasi militer di Aleppo Timur bertujuan membebaskan warga sipil

Kerusakan pemukiman akibat terjadinya pertempuan di Suriah

Damaskus -  Pasukan militer Suriah  dan petempur sekutunya telah merebut kembali kekuasaan atas Permukiman Sakhour dan Kabupaten Jabal Badro, setelah menguasai Permukiman Masaken Hanano, yang terbesar yang dikuasai gerilyawan, sehari sebelumnya.

Dari sumber yang dilansir Xinhua, dengan dikuasainya Sakhour maka  militer Suriah dan sekutunya secara efektif telah membagi daerah yang dikuasai gerilyawan di Aleppo Timur, sebagai permukiman itu berada di antara bagian selatan dan utara Aleppo Timur. Sementara itu, kantor berita pan-Arab Al-Mayadeen melaporkan pesawat tempur Suriah menyerang gerilyawan yang menyelamatkan diri dari Sakhour.

Satu sumber keamanan di ruang operasi gabungan militer Suriah dan sekutunya di Aleppo dalam pernyataannya mengatakan,  operasi militer di Aleppo Timur bertujuan membebaskan warga sipil "yang telah disandera oleh gerilyawan".

"Sebagaimana telah kami janjikan sebelumnya, cuma dalam waktu singkat semua warga sipil di Aleppo akan dibebaskan dari pelaku teror," kata pernyataan itu.

Pernyataan tersebut menambahkan, "Kami belum lama ini telah menekankan bahwa kami akan membebaskan semua Aleppo dan setiap orang dapat menyaksikan kemenangan militer Suriah dan sekutunya." Selain itu, pernyataan tersebut menekankan masih ada waktu untuk mencapai penyelesaian di Aleppo Timur guna menjamin pengungsi mereka yang ingin pergi, sehingga kota tersebut selamat dari pertumpahan darah dan warga sipil terhindar dari penderitaan.

"Tekad kami untuk memerangi pelaku teror telah meningkat apa pun pengorbanan dan darah para syuhada militer Suriah takkan sia-sia dan kemenangan akan menjadi hadiah besar buat setiap orang Suriah," kata pernyataan tersebut dilansir ant.

KEYWORD :

Krisis Suriah Serangan udara Turki




JURNAS VIDEO :

PILIHAN REDAKSI :